Nelayan Pessel Berhasil Budidayakan Ikan Kerapu Sistem Keramba, Sekali Panen 20 Ton, Ini Kata Gubernur
![Nelayan Pessel Berhasil Budidayakan Ikan Kerapu Sistem Keramba, Sekali Panen 20 Ton, Ini...](https://valoranews.com/photos/berita/berita-nelayan-pessel-berhasil-budidayakan-ikan-kerapu-sistem-keramba-sekali-panen-20-ton-ini-kata-valoranews-160124064329.jpeg)
PADANG (15/1/2024) -- Nelayan Pesisir Selatan, berhasil membudidayakan Ikan Kerapu di kawasan Mandeh. Sebanyak 20 ton Ikan Kerapu berhasil dipanen di salah satu keramba pembudidayaan.
"Masa tunggu panen Ikan Kerapu yang dibudidayakan itu selama 1 tahun," ungkap Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi saat meninjau proses panen Ikan Kerapu itu, Senin (15/1/2024).
Mahyeldi berharap, ke depan semakin banyak terbentuk kelompok masyarakat pembudidaya ikan, mengingat begitu besarnya potensi sektor perikanan Sumbar.
Hasil panen tersebut, sambung Mahyeldi, ditampung pengusaha yang bertindak selaku pengumpul sekaligus pembina terhadap kelompok masyarakat pembudidaya ikan kerapu di kawasan Mandeh.
Baca juga: GOR H Agus Salim Resmi jadi Home Base SPFC di Liga I Indonesia, Gubernur Serahkan SK Pinjam Pakai
Hasil panen tersebut, kemudian akan diekspor ke Hongkong.
"Potensi perikanan kita sangat besar, baik di laut maupun ikan tawar. Pemprov Sumbar terus menjadikan ini fokus untuk menggerek perekonomian masyarakat dan kesejahteraan nelayan," ungkap Mahyeldi Mahyeldi.
"Caranya, dengan terus memfasilitasi pembibitan dan bantuan peralatan untuk kelompok pembudidaya ikan," tambah Mahyeldi yang didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbar, Reti Wafda.
Mahyeldi berharap, semakin banyak kelompok pembudidaya ikan yang bergiat sehingga kebutuhan pasar dunia dapat terisi maksimal oleh Sumbar.
Baca juga: Gubernur Sumbar Inginkan Rumah Siti Nurbaya di Studio Alam TVRI Direvitalisasi, Ini Alasannya
Pemprov Sumbar sendiri, terangnya, akan terus berupaya memfasilitasi bibit, peralatan hingga membantu proses penjualan hasil panen ikan.
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Reses ke Air Haji, Petani Karet Keluhkan Rendahnya Harga Beli ke Mukhlis Yusuf Abit
- TPI Surantih Ambruk, Puluhan Kapal Hanyut dan Rusak, Gubernur: Segera Laporkan Rincian Kerugian
- Nelayan Keluhkan Jalan Masuk Dermaga TPI Carocok, Gubernur: Tahun Ini Juga Kita Perbaiki
- Mahyeldi Dialog dengan Nelayan Tarusan Pesisir Selatan, Ini yang Dikeluhkan dan Solusi yang Ditawarkan
- Maxim Hadir di Painan, Segera Unduh dan Raih Saldo Bonus Rp100 Ribu dengan Kode Promo Ini