2 Bulan Jembatan Pasar Tandikek 'Patah Pinggang,' Ini Saran Gubernur Sumbar ke Warga

Sabtu, 25 Mei 2024, 19:30 WIB | Kabar Daerah | Kab. Padang Pariaman
2 Bulan Jembatan Pasar Tandikek 'Patah Pinggang,' Ini Saran Gubernur Sumbar ke Warga
Gubernur Sumbar, Mahyeldi didampingi warga, meninjau kerusakan Jembatan Pasar Tandikek, Nagari Tandikek, Kecamatan Patamuan, Padang Pariaman, Jumat. (humas)

PADANG PARIAMAN (24/5/2024) - Jembatan Pasar Tandikek di Nagari Tandikek, Kecamatan Patamuan, 'patah pinggang' akibat penyangga yang retak akibat digerus air sungai yang meluap beberapa waktu lalu.

Akibatnya, akses masyarakat dari dan menuju Pasar Tandikek jadi terganggu. Sehingga, berdampak terhadap perekonomian masyarakat sekitar.

"Penanganannya tidak bisa langsung oleh pemerintah provinsi. Perlu ada surat permohonan dari Pemkab Padang Pariaman sebab status jalannya adalah jalan kabupaten," ungkap Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi saat meninjau jembatan itu, Jumat.

Ditegaskan Mahyeldi, Pemprov Sumbar baru bisa turun menangani kerusakan, setelah ada surat permohonan dari bupati.

Baca juga: Kafilah 16 Kecamatan Ikuti MTQ Nasional ke-41 Tingkat Kabupaten Agam, Ini Pesan Gubernur

"Masyarakat harus laporkan dulu kondisi ini ke Pemkab, lalu Pemkab meneruskannya ke provinsi," terang Mahyeldi.

Kendati demikian, Mahyeldi menilai, penanganan terhadap jembatan tersebut memang perlu segera dilakukan.

Sebab, perannya sangat vital untuk mendukung ekonomi masyarakat di daerah tersebut.

"Paling tidak dengan jembatan darurat, agar bisa dilalui mobil-mobil kecil untuk membawa hasil pertanian warga," terang dia.

Baca juga: Sumbar Miliki Pabrik Pengolahan Kayu Putih jadi Minyak Atsiri dan Baby Oil, Ini Kata Gubernur

Mahyeldi juga mengingatkan masyarakat, agar senantiasa menjaga lingkungan. Karena, tidak semua kerusakan infrastruktur, disebabkan faktor alam. Ada juga akibat kelalaian manusia.

Halaman:

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: