FPM 2023 Sukses, Pengunjung Capai Angka 2,3 Ribu Orang

Rabu, 11 Oktober 2023, 21:45 WIB | Wisata | Kab. Mentawai
FPM 2023 Sukses, Pengunjung Capai Angka 2,3 Ribu Orang
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Mentawai, Joni Anwar memberikan keterangan pers pada penutupan FPM 2023, Sabtu sore. (daniwarti)

MENTAWAI (11/10/2023) - Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Mentawai, Joni Anwar mengatakan, kunjungan selama empat hari Festival Pesona Mentawai (FPM) 2023 yang dipusatkan di Home Stay Mapadegat, mencapai angka 2,3 ribu orang.

"Tarif menginap Rp1,2 juta per malam. Tamu sebanyak itu membooking 230 kamar dikali selama empat hari acara, maka uang yang beredar selama FPM 2023 ini dari satu sektor ini saja mencapai Rp1,84 miliar," ungkap Joni pada wartawan, Sabtu.

Selain itu, FPM 2023 juga memberikan dampak positif bagi pelaku usaha baik bagi kalangan UMKM dan masyarakat di Tua Pejat.

"Masyarakat selama berlangsung festival, juga menggelar dagangan mulai dari kuliner dan kerajinan berupa pakaian, asesoris dan lain-lainnya. Omset mereka juga meningkat," ungkap Joni jelang penutupan FPM 2023 Sabtu sore.

Baca juga: Festival Pesona Minangkabau 2023 Dihelat, Arkadius: Layak jadi Kalender Tetap Pariwisata Nasional

FPM 2023 ini diadakan bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Mentawai ke-24. Selang tiga tahun terakhir, kegiatan tahunan ini sempat terhenti karena faktor pandemi Covid19.

Dikatakan, FPM 2023 ini disiapkan selang dua bulan terakhir. Pengerjaan dilakukan secara gotong royong di antara OPD yang ada.

Misalnya, BPBD Mentawai membantu dalam penyediaan air bersih, Dinas Lingkungan Hidup memastikan kebersihan lokasi dan OPD lainnya.

Berbagai kegiatan juga digelar selama FPM 2023 seperti lomba pertunjukan tarian adat dan kesenian Mentawai, lomba solo song, cerita rakyat Mentawai dan lainnya.

Pembukaannya dimeriahkan dengan tari masal yang menggambarkan kehidupan masyarakat Mentawai yang begitu dekat dengan alam.

"Sekitar 100 stand disiapkan di arena festival dan diisi oleh berbagai jenis dagangan masyarakat. Dari 100 stand tersebut, 40 yang dibangun Dinas Pariwisata. Selebihnya, dibangun oleh mereka yang ikut berpartisipasi," terangnya. (*)

Penulis: Daniwarti
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: