Ikan Bilih Mulai Punah: Wagub Sumbar Wanti-wanti, Tak Ada Lagi Penambahan Bangunan di Salingka Danau Singkarak
Yosmeri sampaikan, kondisi saat ini kita prihatin atas keberadaan semakin langkanya Ikan Bilih di Danau Singkarak. Saat ini UPTD KKP Sumbar sudah bisa melakukan pemijahan ikan bilih dengan dilakukan uji coba sebanyak dua kali.
"Dengan demikian, nantinya kita bisa menyebarkan bilih lebih banyak lagi guna mengantisipasi kepunahan ikan bilih yang mulai langka," ujarnya.
Jenis benih ikan yang dilepas adalah paweh dan asem.
Baca juga: Mengkhawatirkan, Pencari Ikan Bilih di Danau Singkarak Tembus 4 Ribu Orang
Yosmeri tegaskan, akan dilaksanakan razia bagan di Danau Singkarak dengan melibatkan Pemprov Sumbar, Pemkab Solok, Tanahdatar, Polsek, Danramil, Camat, wali nagari yang ada di sekitar danau ini.
"Razia ini merupakan sebuah upaya dalam menjaga kelestarian ikan bilih yang mulai punah karena menggunakan alat tangkap terlarang yaitu bagan. Hal tersebut sesuai dengan Keputusan Gubernur Sumbar No 81 Tahun 2017 tentang penggunaan alat dan bahan penangkapan ikan di perairan Danau Singkarak," ucapnya. (rls/vry)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Checklist 5 Wisata Viral di Solok Sumbar Meski Belum Lama Launching, Udah Kesana?
- Solok Radjo, Janjikan Kenikmatan Seduhan Sembari Belajar tentang Kopi
- Yuk Nikmati Alarm Terbaik dari Camping Ground Solok Radjo, Ayam Kukuak Balenggek
- Ini Kesan Gubernur Sumbar Usai Melepas Penat di Pemandian Aia Angek Bukik Gadang
- Gubernur Sumbar: Bukit Cambai Pilihan Tepat untuk Wisata Keluarga