Budi Daya Ikan Kerapu di Sumbar Berpotensi di Areal Seluas 17.703 Ha, Baru Manfaatkan 14,54 Ha

Kamis, 25 Januari 2024, 11:39 WIB | Bisnis | Provinsi Sumatera Barat
Budi Daya Ikan Kerapu di Sumbar Berpotensi di Areal Seluas 17.703 Ha, Baru Manfaatkan...
Gubernur Sumbar, Mahyeldi didampingi Reti Wafda (Kepala DKP Sumbar) saat menghadiri panen budidaya Ikan Kerapu di Perairan Tarusan, Pessel. (humas)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

PADANG (24/1/2024) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi menegaskan, Ikan Kerapu merupakan komoditas ekspor dengan nilai ekonomis cukup tinggi.

"Dengan garis pantai yang cukup panjang serta berhadapan langsung dengan Samudera Hindia, perairan laut Sumbar cocok untuk budi daya Ikan Kerapu ini," ungkap Mahyeldi di Padang, Rabu.

Saat ini, terang dia, pengembangan budi daya ikan kerapu di Sumbar, baru dilakukan di dua daerah yakni Kabupaten Pesisir Selatan dan Kepulauan Mentawai.

Pemanfaatan lahan untuk pembudidayaan, baru seluas 14,54 Ha dari total lahan yang berpotensi untuk digarap untuk budidaya ikan laut seluas 17.703 Ha.

Baca juga: Penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra, Sumbar Cetak Hattrick

"Masih terbuka ruang yang sangat luas bagi investor, untuk ikut terlibat dalam pengembangan budi daya Ikan Kerapu di Sumbar," ungkap Mahyeldi.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbar, Reti Wafda mengatakan, hasil budi daya Ikan Kerapu di Sumbar, telah jadi komoditas ekspor sejak beberapa tahun terakhir selain untuk memenuhi kebutuhan lokal.

Sejak pertengahan 2023 dan awal 2024 ini, ungkap Reti, Ikan Kerapu hasil budidaya perairan Sumbar telah dua kali diekspor ke Hongkong dengan besaran masing-masing sebanyak 20 ton.

Saat ini, kisaran harga ikan kerapu pasar ekspor cukup tinggi. Untuk ikan kerapu bebek, harganya bisa mencapai Rp420-450 ribu per kilogram.

Baca juga: Ini Harapan Gubernur Sumbar pada Peringatan Harhubnas 2024

Sementara, untuk kerapu hibrid sekitar Rp100 ribu per kilogram.

Halaman:
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: