Budi Daya Ikan Kerapu di Sumbar Berpotensi di Areal Seluas 17.703 Ha, Baru Manfaatkan 14,54 Ha
PADANG (24/1/2024) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi menegaskan, Ikan Kerapu merupakan komoditas ekspor dengan nilai ekonomis cukup tinggi.
"Dengan garis pantai yang cukup panjang serta berhadapan langsung dengan Samudera Hindia, perairan laut Sumbar cocok untuk budi daya Ikan Kerapu ini," ungkap Mahyeldi di Padang, Rabu.
Saat ini, terang dia, pengembangan budi daya ikan kerapu di Sumbar, baru dilakukan di dua daerah yakni Kabupaten Pesisir Selatan dan Kepulauan Mentawai.
Pemanfaatan lahan untuk pembudidayaan, baru seluas 14,54 Ha dari total lahan yang berpotensi untuk digarap untuk budidaya ikan laut seluas 17.703 Ha.
Baca juga: Penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra, Sumbar Cetak Hattrick
"Masih terbuka ruang yang sangat luas bagi investor, untuk ikut terlibat dalam pengembangan budi daya Ikan Kerapu di Sumbar," ungkap Mahyeldi.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbar, Reti Wafda mengatakan, hasil budi daya Ikan Kerapu di Sumbar, telah jadi komoditas ekspor sejak beberapa tahun terakhir selain untuk memenuhi kebutuhan lokal.
Sejak pertengahan 2023 dan awal 2024 ini, ungkap Reti, Ikan Kerapu hasil budidaya perairan Sumbar telah dua kali diekspor ke Hongkong dengan besaran masing-masing sebanyak 20 ton.
Saat ini, kisaran harga ikan kerapu pasar ekspor cukup tinggi. Untuk ikan kerapu bebek, harganya bisa mencapai Rp420-450 ribu per kilogram.
Baca juga: Ini Harapan Gubernur Sumbar pada Peringatan Harhubnas 2024
Sementara, untuk kerapu hibrid sekitar Rp100 ribu per kilogram.
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Pemprov Sumbar Bayarkan Iuran BPJS Ketenagakerjaan 7.000 Lebih Nelayan, Ini Harapan Mahyeldi
- OJK Sumbar Edukasi UMKM dan Petani Binaan Bank Indonesia
- SID Pasar Modal Sumbar Terus Tumbuh, Resiko Pinjaman Fintech Lending Terjaga
- Aset Perbankan Sumbar periode Juni 2024 Tumbuh 5,80 Persen, Roni Nazra: Tingkat Resiko Terjaga
- 90 Pelajar Kota Padang Miliki Rekening Tabungan Pelajar