Tanah Datar Luncurkan Simporte, Ini Targetnya

TANAH DATAR (12/9/2023) - Pemkab Tanah Datar luncurkan Sistim Informasi Manajemen Pelayanan Transportasi Terpadu (Simporte) untuk keselamatan transportasi dan meminimalisir permasalahan lalu lintas dan angkutan jalan.

"Permasalahan yang sering terjadi pada ruas jalan nasional dan provinsi sampai saat ini di wilayah Tanah Datar belum ada solusinya," kata Wakil Bupati Tanah Datar, Richi Aprian saat Rapat Forum Lalulintas dan Angkutan Jalan di Pagaruyung, Selasa.

Wabup mengatakan wilayah Tanah Datar masih sering terjadi kecelakaan beruntun di jalan raya Nagari Panyalaian, Kecamatan X Koto, kemacetan di ruas jalan Lembah Anai dan Pasar Koto Baru, seringnya kecelakaan di dekat jembatan kereta api di Batu Taba, serta seringnya kecelakaan di Kelok Sikumbang.

"Setiap tahun memakan korban jiwa dan harta benda, untuk itu sangat diperlukan sinergitas dan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan," tutur Richi.

Baca juga: Pesta Siaga Pramuka 2023, Wabup Tanah Datar: Jadikan Ajang Pewaris Karakter dan Budi Luhur

Di sisi lain, Wabup menyambut baik kegiatan Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan untuk memberikan solusi yang tepat dan mudah meminimalisir permasalahan lalulintas dan angkutan jalan di wilayah Kabupaten Tanah Datar.

"Forum lalulintas merupakan kebijakan pemerintah dalam bidang lalulintas dan angkutan jalan demi terciptanya sistem transportasi yang terpadu dan mampu mengakomodir mobilitas orang dan barang dengan lancar untuk mendukung perekonomian dan aktivitas masyarakat," tutur Richi.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Tanah Datar Nusyirwan mengharapkan forum lalu lintas dan angkutan jalan ini dapat memberikan dampak positif, terutama mendorong terwujudnya kemitraan yang harmonis antar pemangku kepentingan.

"Semoga transportasi di Tanah Datar ke depan dapat sejajar dengan daerah lain di Sumatera Barat," kata Nusyirwan.

Baca juga: Pemkab Tanah Datar dan Pemko Padang Kerjasama Tiga Bidang Ini

Ia menyebut tujuan forum ini untuk menyamakan persepsi mencarikan solusi yang tepat dalam meminimalisir permasalahan lalulintas dan angkutan jalan di wilayah Kabupaten Tanah Datar sebagai daerah tujuan wisata dan telah ditetapkan sebagai salah satu kawasan strategis pariwisata nasional. (*)

Penulis: Irfan Taufik
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: