Data dan Uraian Kasus LGBT di Sumbar Diperlukan, Irsyad Syafar: Untuk Rumuskan Kebijakan Darurat
Dikatakannya, filosofis Adat Minangkabau yang telah melekat dalam pola kehidupan masyarakat, yaitu ABS-SBK hanya tinggal slogan pada saat sekarang.
Begitupun dengan sejarah lainnya, seperti Sumbar merupakan gudang para ulama, namun kondisi itu tidak sama lagi.
"Jika nilai- nilai keagamaan tidak ditanamkan sejak dini, kita pesimis Sumbar akan mengulangi sejarah," katanya.
Baca juga: 121 Kasus Maksiat Terjadi di Bukittinggi, Erman Safar: Pelaku Didominasi Orang Luar
Dia mengatakan, Sumbar merupakan salah satu daerah dengan persentase LGBT tinggi di Indonesia, begitupun dengan angka pengguna dan peredaran narkoba.
Untuk menekan angka tersebut, tidak bisa diberikan kepada pemerintahan saja, melainkan kontribusi besar orang tua. (*)
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Update Banjir Bandang, 2 Jenazah di RSUD Tanah Datar dan 3 Jenazah di RSUD Sijunjung Belum Teridentifikasi
- Tim DVI Polda Sumbar Terjunkan Ahli Frensik, Dokter Gigi, Ahli DNA dan Psikolog ke Lokasi Banjir Bandang
- Pilkada Serentak 2024, Hanya 3 Bapaslon Perseorangan Serahkan Dukungan se-Sumbar, Bukittinggi dan Limapuluh Kota
- Komisi V DPRD Sumbar Kembali Matangkan Ranperda Pemajuan Kebudayaan Daerah
- Dinilai Peduli pada Serikat Pekerja, Mahyeldi dan Eri Zulfian Raih KSPSI Award 2024