Empat Jembatan di Jalur Cepat Duku-Sicincin Siap Digunakan

Kamis, 16 April 2015, 20:54 WIB | Wisata | Kab. Padang Pariaman
Empat Jembatan di Jalur Cepat Duku-Sicincin Siap Digunakan
Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno dan Hendra Irwan Rahim (ketua DPRD Sumbar) disaksikan Ali Mukhni (bupati Padangpariaman) dan pejabat serta tokoh masyarakat lainnya, menggunting pita tanda diresmikannya empat jembatan di ruas jalan jalur cepat Duku-Sicinci

VALORAnews - Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno meresmikan empat jembatan di Kabupaten Padangpariaman, yang akan jadi jalur alternatif jalan penghubung Padang- Bukittinggi. Keempat jembatan itu yakni Jembatan Buayan sepanjang 75 meter, Jembatan Batang Anai (panjang 180 meter), Jembatan Irigasi (panjang 30 meter) dan Jembatan Ulakan (panjang 50 meter).

"Dana yang dialokasikan untuk pembangunan empat jembatan senilai Rp87 miliar. Pekerjaan fisik yang dimulai pada 2013, pembangunannya selesai di 2014. Berkat dukungan masyarakat, pembangunan jembatan ini cepat selesai. Untuk itu kami berharap dukungan untuk melanjutkannya kedepan," sebut Irwan Prayitno saat peresmian di Jembatan Koto Buruk, Jorong Koto Buruk, Kecamatan Batang Anai, Padangpariaman, Kamis (16/4/2015).

Peresmian ini, juga dihadiri Ketua DPRD Sumbar, Hendra Irwan Rahim, Ali Mukhni (Bupati Padangpariaman), pimpinan SKPD tingkat provinsi dan Kabupaten Padangpariaman serta tokoh masyarakat lainnya.

Irwan Prayitno mengatakan, empat jembatan yang diresmikan seluruhnya berada di jalur cepat (Highway High Grade) Duku -- Sicincin. Irwan meyakini, setelah jalur cepat bisa difungsikan akan berdampak ekonomis bagi masyarakat sekitar. Setidaknya, nilai harga tanah langsung meningkat. Bahkan, pelaku usaha properti seperti developer telah melirik daerah tersebut.

Baca juga: Hendra Irwan Rahim: Peredaran Narkoba harus Diantisipasi sejak Dini

Meski begitu, Pemkab Padangpariaman diharapkan dapat mengendalikan laju pembangunan sesuai dengan rencana tata ruang dan tata wilayah (RT/RW).

Selain bernilai ekonomis, mobilisasi barang dan jasa semakin lancar, apalagi hasil pertanian masyarakat akan semakin terbantu. Apabila selama ini, masyarakat membawa hasil pertanian melalui jalur yang lebih jauh, setelah jalan difungsikan akan lebih mudah dan cepat.

"Untuk itu kami berharap masyarakat dapat menjaga infrastruktur ini, karena ini adalah aset masyarakat Sumbar," kata Irwan. (mr)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: