Atase Agama Kedubes Arab Saudi Kunjungi Lokasi Pembangunan Masjid Agung Payakumbuh

Sabtu, 11 Desember 2021, 16:50 WIB | Kabar Daerah | Kota Payakumbuh
Atase Agama Kedubes Arab Saudi Kunjungi Lokasi Pembangunan Masjid Agung Payakumbuh
Kepala Atase Agama Kedubes Arab Saudi, Syeikh Ahmad Bin Essa Al Hazmi menyerahkan cenderamata ke Wako Payakumbuh, Riza Falepi, saat berkunjung ke Sumatera Barat, Selasa. (humas)

"Beberapa tahun direncanakan pembangunannya belum terwujud, namun kita sudah bisa bebaskan lahan selama 3 tahun dengan luas 5 hektar. Kita bandingkan dengan Mesjid Raya Sumbar yang luasnya cuma 2 hektar, Mesjid Agung Kota Payakumbuh jauh melebihi kapasitas itu. Kita bisa menampung 12.000 jemaah, mudah-mudahan niat kita didukung Pemerintah Kerajaan Arab Saudi," harap Muslim.

Terkait pengelolaan anggaran, Muslim menjelaskan, akan dibicarakan dengan pihak Arab Saudi kedepannya. Apakah hibahnya dalam bentuk bangunan atau anggarannya dikelola pemko.

"Kita bersyukur bisa dikunjungi ke lapangan, karena banyak daerah meminta dana wakaf dari Arab Saudi ini. Kalau proposal kita ini disetujui Raja Salman, maka tahun 2022 bisa dimulai pembangunannya," ungkap dia.

"Tanah sudah siap, perencanaan dan studi kelayakan serta Amdal sudah siap. Kita mengajukan kebutuhan sebesar Rp290 miliar hingga sudah jadi semuanya termasuk bangunan utama dan bangunan pendukung seperti islamic center dan bangunan adat budaya," kata Muslim.

Tokoh masyarakat Koto Nan Ompek, S Dt Rajo Imbang menyampaikan, atas nama niniak mamak Nagari Koto Nan Ompek salut dengan Wali Kota Riza Falepi. Mulai saja berdikari sebagai wali kota, ada keinginan membangun mesjid di Kota Payakumbuh, awalnya sudah dilakukan penjajakan di 5 kecamatan, dicari dimana lokasi pasnya.

Akhirnya diputuskan di Pakan Sinayan Koto Nan Ompek, Kecamatan Payakumbuh Barat.

"Kami juga terkejut, saat 3 tahun lalu kami diajak wali kota bertemu, dia menyampaikan niatnya untuk mendirikan Mesjid Agung. Disampaikanlah rencananya, bakal dibangun di kawasan Sawah Koreh, lokasinya di dekat pendakian Ngalau. Begitu semangatnya wali kota, kami diajak ke lokasi," terangnya.

Dt Rajo Imbang juga menjelaskan, kemudian niniak mamak mengumpulkan anak kemenakan mereka, diberi pengertian sampai anak-kemenakannya sepakat di lahan yang rata-rata tanah pusako kaum itu dibangun Mesjid Agung, dari tahun ke tahun mulai dibebaslahankan.

"Alhamdulillah, hingga akhir tahun ini telah selesai. Kami berharap pada Dubes Arab Saudi, kalau dana kota saja yang diharapkan, takutnya tak bakal selesai cepat, akan butuh bertahun-tahun. Covid-19 membuat anggaran kurang, tolong bantu kami bangun Mesjid Agung di Kota Payakumbuh," tukasnya.

"Terimakasih kedatangan Dubes ke Kota Payakumbuh, semoga dapat harapan kami ini direalisasikan, mesjid berdiri secapat mungkin," harapnya.

Syeikh Ahmad Merasa Telah jadi Orang Payakumbuh

Halaman:

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: