Ketua DPRD Sumbar Minta Maaf ke Jemaah Masjid Arsyad Nankodok

PAYAKUMBUH (29/3/2024) - Ketua DPRD Sumatera Barat (Sumbar), Supardi menegaskan, nilai-nilai Adat Basandi Syarak-Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK) harus terus ditanamkan dari setiap rumah ibadah.

"Dengan kuatnya nilai nilai ABS-SBK, tentunya akan membentengi generasi dari maraknya penyakit masyarakat (Pekat). Agar masyarakat terbentengi, meramaikan masjid dengan berbagai aktivitas kemasyarakatan, perlu terus diupayakan," ungkap Supardi.

Hal itu disampaikan Supardi saat memberikan sambutan pada agenda Safari Ramadan Pemprov Sumbar di Masjid Arsyad Nankodok, Kelurahan Tigo Koto Dibaruah, Payakumbuh, Jumat malam.

Menurut dia, masjid adalah simbol dari filosofis kehidupan masyarakat Minangkabau yang berlandaskan ABS-SBK.

Baca juga: Kepekaan Sosial Memudar, Supardi: Jurang Persoalan Sosial makin Dalam

"Ramaikan lah masjid agar bisa membentengi generasi muda dari maraknya Pekat," tegas Supardi saat memberikan sambutan.

Dia mengungkapkan, Masjid Arsyad Nankodok ini, merupakan tempat bersejarah bagi karir politik Supardi yang dimulai pada tahun 2004 sebagai anggota DPRD Kota Payakumbuh.

Pada saat Masjid yang terletak di tepi jalan lintas Padang-Pekanbaru dibangun, dirinya juga ikut bersama masyarakat lainya untuk bergoro.

"Jadi saya mengucapkan terimakasih dan permohonan maaf untuk masyarakat Tigo Koto Dibaruah jika ada salah selama bergaul ditengah-tengah masyarakat," katanya.

Baca juga: Peneliti Asing Hadiri Festival Maek, Supardi; Momentum untuk Ungkap Tabir Peradaban Maek

Disisi lain, Supardi juga mengatakan pemerintah provinsi tengah fokus dalam menangani persoalan dan kasus-kasus yang berkaitan dengan moralitas.

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: