Safari Ramadhan di Kelurahan Nunang, Supardi Ingatkan Bahaya Sogok dalam Memilih Pemimpin

PAYAKUMBUH (3/4/2024) - Ketua DPRD Sumatera Barat (Sumbar), Supardi mengajak semua elemen masyarakat di Payakumbuh, untuk memikirkan kelangsungan kota ini lima atau 10 tahun kedepan.

"Salah satu cara memikirkan kelangsungan itu, dalam hal memilih pemimpin di Pilkada 2024 nanti. Jika memilih yang tidak amanah, akan berdampak buruk pada seluruh sektor sosial kehidupan. Ekonomi akan jatuh, pengangguran dan kemiskinan merajalela. Begitupun praktik korupsi, akan sering terjadi," ungkap Supardi.

Hal tersebut diungkapkan Supardi, saat memberikan sambutan pada agenda Safari Ramadhan di Masjid Makmur, Kelurahan Nunang, baru-baru ini.

Dia berharap, pemimpin kota Payakumbuh kedepan, memiliki kecintaan untuk membangun kota berjulukan City of Randang itu ke arah yang lebih baik.

Baca juga: 4 Pimpinan DPRD Sumbar 2019-2024 Kembalikan Mobil Dinas Jenis Sedan dan SUV

"Pemimpin harus memiliki jiwa negarawan yang mencintai daerah dan masyarakat, oleh sebabnya itu hindari cara-cara yang salah," ajak dia.

Karenanya, Supardi mengajak masyarakat untuk menghindari berbagai jenis sogokan dalam pimilihan calon kepala daerah.

Menurutnya, Kota Payakumbuh harusnya dipimpin oleh orang yang berpegang teguh terhadap nilai-nilai agama dan kebudayaan.

"Tidak bisa dibayangkan apa yang terjadi pada kota kita tercinta ini jika pemimpinnya lahir dari cara-cara yang tidak baik."

Baca juga: Supardi Beberkan Kinerja Bidang Legislasi, Anggaran dan Pengawasan pada Pelantikan DPRD Sumbar Periode 2024-2029

"Salah satunya menyogok masyarakat untuk memilih. Oleh sebab itu masyarakat harus bijaksana dalam menentukan sikap," katanya.

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: