DPRD Padang Gelar Paripurna KUA-PPAS Padang 2025, Fokus ke Infrastrukur, Pendidikan dan Kesehatan

Sabtu, 13 Juli 2024, 11:45 WIB | Kota Padang
DPRD Padang Gelar Paripurna KUA-PPAS Padang 2025, Fokus ke Infrastrukur, Pendidikan dan...
Pj Wako Padang, Andree Algamar didampingi staf, serahkan nota pengantar KUA PPAS Padang 2025 ke Ketua DPRD Padang, Syafrial Kani dalam rapat paripurna, Jumat. (humas)

PADANG (12/7/2024) - Pemerintah kota Padang menargetkan pertumbuhan ekonomi tahun 2025 mengarah pada angka 5,97%. Kemudian, angka pengangguran terbuka 9,6% dari angkatan kerja.

Kemudian, tingkat kemiskinan menjadi berkisar dibawah angka 3,35%, indeks pembangunan manusia menjadi 84,75 dan gini ratio 0,279.

Baca juga: DPRD Padang Sepakati KUA PPAS 2025 dan Ranperda Fasilitasi Penyelenggaraan Masjid

"Pendapatan daerah thun 2025, direncanakan Rp2,623 triliun. Dibandingkan dengan tahun 2024, pendapatan daerah ini naik Rp93,3 miliar atau 3,69%," ungkap Pj Wali Kota Padang, Andree Algamar.

Hal itu disampaikan Andree, saat membacakan nota pengantar KUA-PPAS Padang 2025, dalam rapat paripurna DPRD Padang, Jumat.

Baca juga: HJK Padang ke-355; Musfi Yendra Tokoh Termuda Terima Pin Emas dan Penghargaan

Rapat paripurna itu dipimpin Ketua DPRD Padang, Syafrial Kani didampingi Wakil Ketua, Amril Amin dan Ilham Maulana.

Sementara, dari eksekutif, selain Andree Algamar, juga hadir para asisten dan kepala OPD di lingkungan Pemko Padang.

Baca juga: DPRD Padang Gelar Paripurna Istimewa Hari Jadi Kota ke-355, Ini Warga Penerima Penghargaan

Juga hadir, Forkopimda, Direktur RSUD, direksi Perumda Air Minum Kota Padang, PSM, Baznas dan undangan lainnya.

Andree memastikan, KUA-PPAS Padang 2025 ini telah memperhatikan arah pembangunan nasional, provinsi.

Baca juga: PJ Wako Sampaikan Nota Pengantar Perubahan KUA-PPAS 2024 ke DPRD, Selaras dengan Pusat dan Provinsi

Dijelaskan, rencana pendapatan daerah ini bersumber dari pendapatan asli daerah sebesar Rp914,7 miliar, pendapatan transfer sebesar Rp1,704 triliun dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp3,7 miliar.

Untuk belanja daerah, direncanakan sebesarRp2,643 triliun. Dialokasikan untuk belanja operasi sebesar Rp2,379 triliun atau 90,02%, belanja modal sebesar Rp252 miliar atau 9,53%.

Baca juga: Perumda AM Padang Miliki Laboratorium Pengujian Air Berstandar ISO 17025:2017, Ini Kata Pj Wako

Kemudian, belanja tidak terduga sebesar Rp11,8 miliar atau sebesar 0,45% dari total belanja.

Sementara, untuk pengeluaran pembiayaan dialokasikan sebesar Rp25,7 miliar dengan rincian penyertaan modal sebesar Rp15 miliar dan pembayaran cicilan pokok utang yang jatuh tempo sebesar Rp10,7 miliar.

"Pada tahun 2025 nanti, terdapat surplus anggaran pembiayaan sebesar Rp20 miliar yang akan digunakan untuk menutupi defisit belanja tahun anggaran 2025, sehingga PPAS tahun anggaran 2025 dalam posisi berimbang," jelasnya.

Usai rapat paripurna, Andre menegaskan, KUA PPAS Padang Tahun 2025 ini, merupakan tahun pertama RPJPD Padang 2025-2045 dan tahun pertama pula untuk RPJMD 2025-2030.

"Untuk tahun 2025 nanti, Pemerintah Kota Padang fokus untuk membangun infrastruktur," ungkap Andre.

"Fokus ke infrastruktur ini, memang sesuai dengan arahan dari pemerintah pusat untuk kita," tambah Andree.

Selain itu, jelas Andree, Pemko Padang juga fokus pada pembangunan di bidang kesehatan, dan pendidikan.

"Tentu kita juga fokus untuk melakukan kegiatan lain untuk pembangunan Kota Padang kedepannya," jelas Andre.

Andre menegaskan, Pemerintah Kota Padang juga mempersiapkan diri untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

"Kita inginkan, Pemko Padang siap menuju Indonesia Emas 2045, sehingga pendidikan dan kesehatan menjadi perhatian utama Pemko Padang," tukasnya.

Untuk mencapai target tersebut, Pemko Padang akan memberikan anggaran yang cukup untuk bidang pendidikan dan kesehatan.

"Anggaran pendidikan, anggaran kesehatan, kita penuhi sepenuhnya sesuai aturan yang ada," urai dia.

Dibahas Pansus

Ketua DPRD Padang, Syafrial Kani menegaskan, KUA-PPAS Padang 2025 yang disampaikan akan jadi pijakan arah pembangunan Kota Padang di tahun 2025.

"Secara detail, KUA PPAS Tahun 2025 ini nantinya akan dibahas panitia khusus (Pansus) bersama mitra kerja serta alat kelengkapan dewan lainnya," ungkap Syafrial Kani.

Dikatakan, DPRD Padang akan membentuk empat Pansus yakni Pansus I, II, III dan IV.

"Usai pelaksanaan shalat Jumat, kita langsung melakukan pembahasan," tegasnya. (*)

Editor: Mangindo Kayo

Bagikan: