Harumkan Nama Daerah, Ferizal: Atlet Berprestasi Dimungkinkan Direkrut jadi Pegawai
"Ini saya menilai, tanggung jawab kerja, pejabat di instansi pemerintah daerah ini yang sudah mati. Pejabat kita lebih suka berbuat 'makar' merongrong birokrasi ini dengan cara persekongkolan dan tipu daya, mengganggu kestabilan pemerintahan, ketimbang bekerja sesuai tanggung jawab," tegas Ferizal.
Selain jalan rusak yang tidak tertangani di Bukik Barisan, di Lareh Sago Halaban, beberapa waktu lalu juga ada belasan orang yang terindikasi DBD, tetapi belum terlihat adanya tindaklanjut dari dinas terkait. Ada pula beberapa waktu lampau dua masyarakat di Harau yang meninggal, ketika menggali sumur.
"Saat itu, kejadian dilaporkan dari jam 08.00 WIB, tapi baru ditangani jam 11.00 WIB. Maka dari itu, saya ingatkan, mari tingkatkan kepedulian terhadap tugas tanggung jawab kita selaku pelayan masyarakat. Karena kita disumpah, bekerja menjalankan tugas buat kelangsungan hidup masyarakat," tukasnya. (rls/kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Wakanda Taram; Potret Objek Wisata Berbasis CBT di Sumatera Barat, Beromset Rp2 Miliar per Tahun
- Supardi; Nagari Maek Potensi jadi Destinasi Wisata Minat Khusus
- Festival Maek Hadirkan Peneliti Asing, Supardi: Kabut Peradaban Megalitik Maek harus Disibak
- Bukit dengan Tebing Berlubang, Hanya Ada Dua di Dunia, Nagari Maek dan Tianmen
- Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya