Matahari Tepat di Atas Kabah Tanggal 27 dan 28 Mei 2024, Momen Verifikasi Ulang Arah Kiblat, Ini Waktu dan Caranya

Senin, 27 Mei 2024, 06:36 WIB | News | Nasional
Matahari Tepat di Atas Kabah Tanggal 27 dan 28 Mei 2024, Momen Verifikasi Ulang Arah...
Ilustrasi.

JAKARTA (27/5/2024) -- Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kementerian Agama, Adib mengatakan, tanggal 27 dan 28 Mei 2024 ini, matahari akan melintas tepat di atas Ka'bah.

"Fenomena ini dikenal dengan istilah istiwa a'zham atau rashdul qiblah. Momen ini bisa dimanfaatkan untuk memverifikasi arah kiblat," ungkap Adib, dalam pernyataan tertulis yang diterima.

Pedoman Verifikasi Arah Kiblat:

  1. Pastikan benda yang menjadi patokan harus benar-benar berdiri tegak lurus atau pergunakan Lot/Bandul
  2. Permukaan dasar harus betul-betul datar dan rata
  3. Jam pengukuran harus disesuaikan dengan BMKG, RRI atau Telkom

Ketika matahari melintas tepat di atas Ka'bah, terang Adib, maka bayangan semua benda yang terkena sinar matahari akan menunjuk lurus ke arah kiblat.

"Peristiwa alam ini terjadi pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA. Bayang-bayang benda yang berdiri tegak lurus, di mana saja, akan mengarah lurus ke Ka'bah," tegas Adib.

Cara Penentuan Arah Kiblat saat Matahari di Atas Ka'bah:

  1. Tentukan tempat yang akan diketahui arah kiblatnya, dengan mencari lokasi yang rata dan terkena cahaya matahari;
  2. Gunakan benda atau tongkat yang lurus, bisa juga menggunakan benang berbandul;
  3. Siapkan jam yang telah dikalibrasikan atau dicocokkan dengan waktu BMKG;
  4. Tancapkan tongkat di atas permukaan tanah dan pastikan benar-benar tegak lurus (90 derajat dari permukaan tanah) atau gantungkan benang berbandul;
  5. Tunggu hingga waktu rashdul qiblah tiba, lalu amati bayangan tongkat atau benang pada waktu tersebut;
  6. Setelah itu, tandai ujung bayangan dan tarik garus lurus dengan pusat bayangan, baik tongkat atau bandul;
  7. Garis lurus yang menghadap dari ujung ke pusat bayangan merupakan arah kiblat untuk tempat tersebut. (*)

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: