Sejahterakan Desa, Helmi: Alih Teknologi dan Kearifan Lokal harus jadi Perhatian

Selasa, 08 Desember 2015, 00:22 WIB | Wisata | Provinsi Sumatera Barat
Sejahterakan Desa, Helmi: Alih Teknologi dan Kearifan Lokal harus jadi Perhatian
Wakil Rektor IV Unand, Prof Helmi jadi pembicara pada Seminar dan FGD yang digelar PSH Unand dengan Kementrian Desa, PDT dan Transmigrasi, Senin (7/12/2015), di aula Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unand. (mangindo kayo/valoranews)

"Parahnya lagi, lahan pertanian yang ada pedesaan justru dijadikan komoditas politik. Ini jelas tidak baik bagi pembangunan dan pelindungan desa," kata Helmi.

Sementara, peneliti PSH Unand, Zaiyardam Zubir lebih banyak mengulas tentang potensi dana desa yang bakal jadi bancakan baru para pemangku kepentingan. Dia pun menganalogikan, jika dulu trend korupsi itu berada di pemerintahan pusat, lalu bergeser hingga ke provinsi dan kabupaten/kota.

"Saya khawatir, dengan adanya dana desa ini, malah akhirnya pemangku kepentingan di tingkat desa yang terjerat kasus korupsi. Ini akan jadi semakin komplikasi jika para politisi baik skala nasional maupun lokal turut bermain," terang Zaiyardam. (kyo)

Baca juga: Seminar Dana Desa, Hary: Sediakan Program Solusi, Bukan Masalah Baru

Halaman:
1 2

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: