Bencana Lahar Dingin Sumbar, BSI Bantu Rp200 Juta, Apical Grup Distribusikan 6 Ton Minyak Goreng
PADANG (17/5/2024) - Bank Syariah Indonesia (BSI) serahkan bantuan untuk korban banjir lahar dingin di Sumbar ke Pemprov Sumbar sebesar Rp200 juta.
Kemudian, 6 ton minyak goreng dari Apical Group yang diperuntukan bagi warga terdampak bencana banjir lahar dingin dan longsor.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi menyatakan apresiasinya atas kepedulian berbagai pihak dalam upaya penanganan bencana di Sumbar.
"Bantuan dari BSI ini sangat berarti untuk meringankan beban dan duka yang dialami oleh warga kita di Agam, Tanah Datar dan kota/kabupaten terdampak lainnya. Kami ucapkan terima kasih atas kepedulian BSI," ujar Mahyeldi.
Bantuan ini diserahkan Yusneri Muslim selaku RCEO BSI Sumatera 2 di Istana Gubernuran Sumbar, Jumat.
Di sisi lain, Yusneri Muslim mengatakan, bantuan tersebut merupakan bentuk partisipasi BSI yang bukan hanya menjalankan bisnis bidang perbankan, tetapi juga aktif dalam gerakan-gerakan sosial kemasyarakatan.
"Kami berharap, bantuan ini dapat turut meringankan beban yang menimpa saudara kita. Selain bantuan tunai, BSI juga memfasilitasi dokter untuk memberikan layanan kesehatan, serta fasilitas dapur umum di lokasi untuk masyarakat," ucap Yusneri.
Sementara itu, terkait bantuan 6 ton minya goreng dari PT Padano Raya Cakrawala (Apical Group), Mahyeldi juga mengaturkan banyak terima kasih dan apresiasinya.
Baca juga: Bidang e-Gov Diskominfo Agam Kawal Pengisian Data Statis Website Puskesmas Biaro
Ia berharap, kepedulian Apical Group dapat memancing perusahaan-perusahaan lainnya untuk ikut peduli pada penanganan bencana di Sumbar.
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Majelis BPSK Padang Temui Wakil Ketua DPRD Sumbar, Ini yang Dibicarakan
- Debat Pamungkas Pilgub Sumbar Diwarnai Saling Sindir dan Isak Tangis
- Pemprov Sumbar Bangun Sinergisitas Pemungutan Opsen Pajak Daerah
- 202 Personel Protokol Ikuti Bimtek, Ini Arahan Andri Yulika
- Pemprov Sumbar akan Bangun Kantor MUI 5 Lantai, Telan Dana Rp24 Miliar