Musda Bersama Muhammadiyah dan Aisyiah Limapuluh Kota, Ini Harapan Supardi

Selasa, 30 Mei 2023, 12:23 WIB | Kabar Daerah | Kab. Lima Puluh Kota
Musda Bersama Muhammadiyah dan Aisyiah Limapuluh Kota, Ini Harapan Supardi
Ketua DPRD Sumbar, Supardi didampingi Guspardi (anggota Komisi II DPR RI) dan undangan lainnya, saat pembukaan Musda Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-17 Kabupaten Limapuluhkota, di aula kantor Bupati Limapuluhkota, baru-baru ini. (humas)

LIMAPULUH KOTA (29/5/2023) - Ketua DPRD Sumatera Barat, Supardi berharap Muhammadiyah dan Aisyiah jadi suluh dalam menjawab persoalan sosial yang tengah berkembang.

"Muhammadiyah dan Aisyiyah merupakan salah satu organisasi Islam terbesar di Sumbar, semoga terus memberikan kontribusi dan manfaat untuk pembangunan moral yang lebih baik di ranah Minang," kata Supardi saat menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-17 Kabupaten Limapuluhkota, di aula kantor Bupati Limapuluhkota, baru-baru ini.

Dikatakan, untuk sekarang banyak persoalan sosial yang masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah daerah, dengan sinergisitas yang terbangun, maka persoalan-persoalan yang berkembang ditengah masyarakat bisa diselesaikan satu per satu.

Pada kesempatan itu, hadir beberapa tokoh di antaranya Irman Gusman (Mantan Ketua DPD RI), Buya Sofwan Karim (Mantan Ketua PWM Sumbar), Guspardi Gaus (Anggota Komisi II DPR RI) dan Irfendi Arbi.

Baca juga: Supardi Ingatkan Sekretariat DPRD Sumbar Soal Pertanggungjawaban Administratif, Ini Alasannya

Dia berharap, kedepan Muhammadiyah dengan amal usahanya, bisa mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang lebih berkualitas, sehingga memberikan manfaat lebih ditengah masyarakat.

Sementara, Ketua PW Muhammadiyah Sumbar, Bakhtiar menjelaskan, organisasi ini didirikan berdasarkan keprihatinan KH Ahmad Dahlan terhadap kondisi kebangsaan, khususnya dalam bidang keagamaan, sosial dan pendidikan.

"Keprihatinan pendiri tersebut, ternyata masih relevan dengan kondisi saat ini," kata Bakhtiar.

Untuk itu, katanya, dituntut tanggung jawab kader dan pimpinan Muhammadiyah agar menjadi solusi terhadap permasalahan-permasalahan yang timbul di tengah-tengah masyarakat, akibat pesatnya kemajuan teknologi tadi.

Baca juga: Pelatihan bagi WRSE Angkatan V, Supardi: Gali Ilmu agar Semangat Berusaha Terpelihara

"Di samping yang positifnya, banyak pula dampak negatif yang ditimbulkan akibat kemajuan teknologi, khususnya pada anak-anak. Ini memerlukan perhatian kita bersama, kader dan pimpinan Muhammadiyah," tukas dosen UIN Imam Bonjol ini.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: