Gencarkan Sosialiasi Pemilahan Sampah

Kamis, 02 April 2015, 14:04 WIB | News | Kota Padang
Gencarkan Sosialiasi Pemilahan Sampah
Tumpukan sampah meluber hingga ke luar tempat pembuangan sampah sementara di pangkal jembatan Berok, Siteba. Pemetaan lokasi penempatan kontainer sampah, diduga jadi salah satu faktor sampah dibuang warga di luar tempat yang telah disediakan. (AI Mangindo
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Praktisi pengelolaan sampah, Muhammad Suparyono mengatakan, sampah rumah tangga dapat dipilah menjadi tiga jenis, yaitu sampah organik, non organik dan residu.

"Sampah organik merupakan sampah yang bisa diurai dalam waktu relatif cepat seperti sampah dapur, sayur dan tulang. Dan sampah non organik seperti plastik, kaca, kertas. Sedangkan residu adalah sampah yang memang tak bisa diapa-apakan lagi seperti puntung rokok, keramik dan popok," ungkap Suparyono yang juga Ketua Asosiasi Bank Sampah se-Kota Depok ini, Kamis (2/4/2015).

Pria yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Depok ini dihadirkan Pemko Padang, memberikan materi tentang pemilahan sampah dalam pertemuan yang menghadirkan camat dan lurah se-Kota Padang, bertempat di balaikota Aia Pacah. Dia mendorong aparatur kecamatan dan kelurahan, lebih maksimal melakukan sosialisasi ke masyarakat.

"Jika pemilahan dilakukan mulai dari rumah tangga, minimal untuk tiga jenis sampah ini saja, maka akan mengurangi tumpukan sampah di TPA. Sebab, sampah organik dapat dimanfaatkan sebagai pupuk setelah diolah dengan proses komposter. Begitu juga sampah plastik, kaca dan logam bisa dijual di bank sampah," ungkapnya sebagaimana rilis yang diposting melalui fanpage humas pemko padang.

Baca juga: Gubernur Hadiri Batagak Panghulu Datuak Rajo Endah Nan Randah Naik Sarumpun

Di samping menumbuhkan budaya pemilahan sampah, menurut Suparyono, pembuatan bank sampah guna menampung sampah terpilah tersebut juga perlu dikembangkan.

"Dengan demikian, permasalahan sampah akan dapat teratasi sekaligus warga mempunyai pemasukan dari menjual sampah terpilah di bank sampah," pungkasnya. (kyo)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: