Nasrul Abit Sampaikan Jawaban atas Padangan Fraksi terhadap Tiga Ranperda
VALORAnews -- Pemprov Sumbar telah mengatasi permasalahan kekurangan yodium dengan melalui pendampingan bimbingan teknis produksi, manjemen dan pemasaran yodium terhadap produsen garam beryodium.
"Upaya lain yang telah dilakukan memfasilitasi peraturan perundang-undangan di bidang produksi dan peredaran garam kepada pelaku usaha. Di samping itu, peningkatan kesadaran masyarakat dalam mengonsumsi garam beryodium melalui sosialisasi," ungkap Wagub Sumbar Nasrul Abit pada Rapat Paripurna DPRD Sumbar, Senin (18/12/2017).
Menurut Nasrul Abit, Pemprov sudah berupaya mengantisipasi sejumlah masalah terkait ketiga Raperda di tingkat masyarakat, melalui program kegiatan di lapangan. Hal itu menjawab pandangan umum fraksi-fraksi terhadap tiga Raperda pada rapat paripurna DPRD Sumbar.
DPRD Sumbar menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian2 jawaban Gubernur atas pandangan umum fraksi-fraksi terhadap tiga Raperda yaitu Raperda tentang Penanggulangan Akibat Kekurangan Yodium, Raperda tentang Perubahan Kedua atas Perda Nomor 1 tahun 2016 tentang Retribusi Jasa Umum dan Raperda tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah.
Baca juga: Bapemperda DPRD Sumbar Konsultasikan Prolegda Tahun 2025 ke Kemendagri, Ini Hasilnya
Tiga Raperda ini diajukan Gubernur Sumbar ke DPRD Sumbar pada rapat paripurna Nota Pengantar Tiga Raperda, Kamis (7/12/2017). Nota Raperda itu, disampaikan Nasrul Abit waktu itu. (rls/kyo)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro