Pramuka Penggalang Kota Padang Diajarkan Pengalaman Kepemiluan, Fikon: Ini Pertama di Indonesia
VALORAnews - Sedikitnya, 358 orang Pramuka Penggalang memeriahkan Jambore Demokrasi Pelajar yang digelar KPU Padang, di Bumi Perkemahan Lemdadika Padang Besi, Kecamatan Lubukkilangan, Padang, Jumat (6/10/2017). Selama jambore, Pramuka Penggalang yang merupakan siswa SMA/sederajat di Kota Padang, akan dikenalkan persoalan pemilihan umum maupun kepala daerah.
"Adik-adik perlu bergembira, karena kegiatan ini merupakan kegiatan khusus yang dikreasi untuk adik-adik. Khusus di Sumatera Barat, hanya KPU Padang yang menyelenggarakan kegiatan seperti ini. Di Indonesia, belum terdengar ada," ungkap Komisioner KPU Sumbar, Fikon Datuak Sati saat jadi jadi pembina upacara sekaligus membuka rangkaian acara Jambore Demokrasi Pelajar ini, Jumat sore.
Dikatakan Fikon, Jambore Demokrasi Pelajar ini merupakan kegiatan sosialisasi dan pendidikan untuk pemilih pemula yang dirancang khusus KPU Padang untuk pelajar yang aktif di kegiatan kepramukaan.
"Kegiatan ini bertujuan untuk untuk memberikan pendidikan politik kepada pemilih pemula agar memiliki pengetahuan praktis, bagaimana proses demokrasi berjalan, khususnya Pilwako Kota Padang 2018 dan Pemilu serentak 2019," jelas Fikon.
Baca juga: Erman Safar Kampanye Blusukan di Daerah Dirinya Dibesarkan
Diharapkan Fikon, peserta jambore mendapatkan pengalaman baik secara konseptual maupun secara praktis, bagaimana mengelola proses pemilu mulai dari tahapan, persiapan sampai pada tahapan rekapitulasi penghitungan suara.
"Adik-adik diharapkan mengikuti kegiatan ini secara disiplin, taat aturan agar kegiatan terlaksana dengan baik," harapnya.
Dalam pembukaan itu, 358 Pramuka Penegak yang hadir, sepakat mengucapkan Ikrar Jambore Demokrasi Pelajar. Mereka menyetujui tata tertib pelaksanaan Jambore Demokrasi Pelajar Kota Padang, bersedia secara disiplin mengikuti setiap rangkaian kegiatan.
Kemudian, juga bersedia jadi agen perubahan bagi bangsa dan negara khususnya dalam meningkatkan partisipasi politik masyarakat serta berkomitmen ikut serta menyukseskan pemilihan walikota dan wakil walikota Padang 2018 dan pemilu serentak 2019.
Baca juga: Terindikasi Berpolitik Praktis, TKSK Kemensos RI di Pessel Dilaporkan ke Bawaslu
Sementara, Ketua Pelaksana yang juga Sekretaris KPU Padang, Lucky Dharma Yuli Putra melaporkan, kegiatan ini merupakan bagian dari kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih khususnya pemilu pemula. Peserta akan mendapatkan pengetahuan praktis bagaimana proses demokrasi berjalan, khususnya dalam pemilihan pemimpin nasional maupun pemimpin lokal.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Reses Masa Sidang I Tahun 2024 DPRD Padang, Ini Aspirasi yang Diserap Muharlion
- Refrigeran Ramah Lingkungan di Pamerkan di SMKN 5 Padang, Ini Kata Evi Yandri
- Perubahan APBD Padang Tahun 2024 Ditetapkan Rp2,8 Triliun
- DPRD Padang Sahkan Peraturan Tatib dan Susunan AKD
- Kampanye Pilkada 2024 Dimulai Besok, Muharlion: Terapkan Prinsip Biduak Lalu Kiambang Batauik