Investor Belarusia Jajaki Potensi Energi Terbarukan di Sumbar

Rabu, 10 Mei 2017, 08:39 WIB | Olahraga | Provinsi Sumatera Barat

VALORAnews -- Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno selain menerima Wakil Dubes Rusia dan Belarusia, Larso Simbolon, juga menerima pengusaha Belarusia, Victor Sesof yang berminat untuk menjajaki peluang investasi bidang energi terbarukan di Sumatera Barat. Di antaranya Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTMH) dan potensi panas bumi.

"Kedatangan investor dari Belarusia ini merupakan langkah penting dalam upaya kerjasama ekonomi berkelanjutan. Jika investasi yang pertama berhasil, akan terbuka peluang pengusaha asal Belarusia dan Rusia lainnya, untuk ikut berinvestasi di Sumbar," ungkap Lasro Simbolon pada Irwan Prayinto di pertemuan yang digelar di gubernuran, Selasa (9/5/2017) itu.

Menurut Irwan, kerjasama ekonomi ini akan menguntungkan kedua belah pihak. Tidak hanya pengusaha dan pemerintah provinsi Sumbar, tetapi juga masyarakat setempat.

"Kami sangat terbuka untuk investasi dari berbagai pihak, termasuk investor luar negeri, karena akan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat," terang Irwan.

Menurut Irwan, peluang investasi yang ada di Sumbar sangat beragam. Tetapi yang diapungkan adalah peluang energi terbarukan, pariwisata dan teknologi padat karya. "Siapa saja yang ingin menanamkan modal untuk tiga sektor ini akan kita dukung," tegasnya.

Di Sumbar, ungkap Irwan, tercatat 16 titik panas bumi yang bisa dikembangkan jadi energi listrik dengan potensi energi mencapai 1.656 MW.

"Saat ini, baru PT Supreme Energy Muara Labuh yang telah menggarap potensi panas bumi pada dua titik, yaitu Muara Labuh dan Liki Pinangawan, dengan potensi energi masing-masing 194 MW dan 412 MW," ungkapnya.

Sementara, potensi Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTMH) di Sumbar mencapai 1100 MW dan baru tergarap 63 titik dengan kapasitas 351 MW. "Masih ada potensi 749 Mega Watt (MW) yang menunggu investor," tukas Irwan. (kyo)