Irwan Minta Nilai Kerugian Akibat Bencana Segera Dilaporkan ke BPBD Sumbar

VALORAnews -- Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno meninjau lokasi bencana banjir dan longsor di Nagari Surian dan Nagari Lolo, Kabupaten Solok, Senin (9/1/2017). Irwan membawa sejumlah pimpinan OPD Setdaprov Sumbar dengan harapan, penanganan tanggap darurat bersifat segera dan tuntas.

"Sebagai sikap preventif saya telah berkali-kali mengingatkan kepala daerah baik secara formal ataupun non formal, untuk memonitor hulu sungai dengan melibatkan semua pihak," ungkap Irwan dalam peninjauan yang juga dihadiri Wakil Bupati Solok, Yulfadri Nurdin itu.

Irwan meminta, kepala daerah kota dan kabupaten yang daerahnya terdampak bencana, segera mendata semua kerugian lalu diserahkan ke BPBD Sumbar. Dari data yang dilaporkan itu, nantinya akan dilakukan rapat teknis penanganannya dengan instansi terkait.

"Tanggap darurat infrastruktur, tetap jadi prioritas dengan memerhatikan kondisi daerah, sembari menunggu rehab rekon yang akan diteruskan ke pemerintah pusat," ungkap Irwan.

Baca juga: Perwira Polisi Ditembak di Solok Selatan, Ini Analisis PBHI Sumbar

Pada kesempatan itu, Irwan juga menyerahkan bantuan darurat dari Pemprov berupa bahan makanan, selimut dan 10 ton beras. Kemudian, Bazda menyerahkan bantuan uang tunai sebesar Rp100 juta. Kemudian, dari CSR BNI Peduli, berupa rendang sebanyak 200 kg.

"Saya berharap agar masyarakat yang terdampak bencana, bersabar dan menjadikan bencana ini sebagai ujian ketakwaan dari Allah, sehingga mampu mengangkat derajat keimanan kita, karena senantiasa mengingat Allah dikala bencana," harap Irwan.

"Saya sebagai gubernur, akan berusaha seoptimal mungkin melakukan tahapan-tahapan pemulihan daerah terdampak bencana, sehingga masyarakat dapat beraktivitas secara normal kembali, secepatnya," tambah Irwan. (kyo)

Baca juga: Potensi Pertanian dan EBT Sumbar Belum Tergarap, Audy Joinaldy: Pemerintah Terkendala Hilirisasi dan Investasi

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: