Pertemuan Kemitraan Atasi Kasus ATM, Ini Arahan Sekda Mentawai
Sedangkan kasus malaria, menurun pada kurun waktu 2010-2014, namun setelahnya terdapat kecenderungan tidak ada penurunan. Hal tersebut menunjukkan bahwa penanggulangan malaria telah mencapai tahap tersulit untuk menurunkan kasus di daerah dengan kasus yang masih tinggi dan mempertahankan di daerah yang bebas.
Mengatasi masalah itu, Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin pada acara Indonesia Tuberkulosis International Meeting (INA TIME) 2022 ke-4 di Bali pada 9 September 2022 menargetkan, di tahun 2024 sebanyak 90% harus sudah terdeteksi by name by adress. Mencapai target itu strategi surveilansnya mesti dilakukan secara baik dan benar.
Dalam paparannya, Kepala Dinas Kesehatan Mentawai Desti Seminora mengungkapkan, Indonesia telah berkomitmen untuk mencapai eliminasi TB pada tahun 2030, dengan target insiden rate 65/100.000 penduduk dengan angka kematian 6/100.000 penduduk.
Baca juga: Data 2018: Penderita TBC Terbanyak Ada di Kecamatan Koto Tangah
"Untuk Kabupaten Mentawai, yang tinggi adalah kasus TB dan Malaria. Sedangkan kasus AIDS HIV itu masih belum jelas, karena adanya keengganan masyarakat yang terkena Aids untuk memberitahukanya," ungkap Desti.
Dikatakan Desti, untuk menanggulangi AIDS, TBC dan Malaria ini, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. "Kita harus bersama-sama dalam meminimalisir angka ATM ini," ajaknya.
"Mengatasi ATM ini, wajib kita mulai dari perencanaan. Terutama Malaria. Karena ini telah jadi kasus yang sangat ditakuti tapi dia tidak penyakit menular," tambah Desti.
Saat ini, ungkap Desti. setelah adanya upaya meminimalisir penyakit malaria, di Mentawai sudah mulai menurun angka kasusnya. Sementara, untuk penyakit TB masih ada masyarakat yang mengidap.
"Kita perlu lakukan upaya untuk meminimalisir itu," urai Desti.
Kegiatan Pertemuan Kemitraan ini berlangsung selama dua hari, dimana dihari keduanya dilanjutkan dengan kegiatan perencanaan.
Sementara, narasumber yang memberikan ulasan Dr Ferdinan J Latihan dari Kemenkes dan Yasril dari Asosiasi Dinas Kesehatan (Adinkes) Sumbar didampingi Kepala Dinas Kesehatan Mentawai, Desti Seminora. (*)
Penulis: Daniwarti
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- UNP Buka Kampus PSDKU di Mentawai, Gubernur: Atasi Dua Masalah Sekaligus
- Mentawai Raih Penghargan Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, Ini Kata Bupati
- Sekda Mentawai: Jaga Netralitas ASN Selama Pemilu dan Pilkada Serentak 2024
- KPU Mentawai Ajak Masyarakat Ikut Aktif Mengawasi Pemilu 2024
- Pemprov Sumbar Serahkan Bantuan Lumbung Sosial untuk Mentawai, Ini Rinciannya