16 Mubaliqhah Ikuti Pembinaan dari MUI Agam
AGAM (20/9/2022) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) gelar pembinaan terhadap Da'iyah atau Mubaliqhah, di aula Kantor Camat Ampek Angkek, Selasa.
Panitia pelaksana, Khairul menyebutkan, kegiatan ini dilaksanakan menyikapi minimnya pendakwah dari kaum perempuan khususnya di Agam.
"Padahal penduduk mayoritas dari kaum perempuan, tapi minim jadi pendakwah dibanding laki-laki," ujarnya.
Sehingga MUI mengangkat kegiatan ini, melalui Komisi Dakwah dan Pemberdayaan Masyarakat Islam.
Baca juga: Gedung Halal Tourism Hub Buya Hamka 50 Persen Rampung, Pengelolaan melalui Skema Wakaf
Dengan pembinaan ini, diharapkannya Mubalighah tidak akan sulit ditemukan di Agam, yang akan berdakwah tentang kewanitaan.
"Pembinaan ini diikuti 16 orang, 1 orang per kecamatan. Pelaksanaannya satu hari, dengan narasumber dari berbagai unsur," sebut Khairul.
Sementara, Bupati Agam, Andri Warman saat membuka kegiatan itu, menyambut baik pembinaan Da'iyah atau Mubalighah tersebut.
Sebab, katanya, sebagai komponen penegak amar ma'ruf nahi mungkar, kehadiran mubalig di tengah masyarakat sangat dibutuhkan, terlebih menghadapi tuntutan zaman.
Baca juga: PII Dukung Fatwa MUI Haramkan Beli Produk Terafiliasi dengan Israel
"Maka kita menilai pembinaan Da'iyah ini langkah tepat untuk meningkatkan kualitas dan profesional para mubaligh," katanya.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Korban Banjir Bandang di Agam Butuhkan Air Bersih, Toilet dan Perbaikan Infrastruktur, Ini Kata Kemenpupr
- Komisi II DPRD Pasbar Pelajari Kiat Optimalisasi PAD Pemkab Agam
- Wali Nagari Gadut Antarkan Bantuan Makanan dari Warganya untuk Korban Banjir Lahar Dingin
- Kementrian PUPR Siapkan 200 Rumah untuk Relokasi Warga Agam di Lokasi Rawan Bencana
- Hari Kelima Banjir Lahar Dingin di Agam, 22 Korban Meninggal Dunia Ditemukan, Sinergisitas Diperkuat