Bundo Kanduang Dibekali Pengetahuan tentang Peranan dalam Kaum dan Tatanan Masyarakat

Sabtu, 04 Desember 2021, 17:35 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang Panjang
Bundo Kanduang Dibekali Pengetahuan tentang Peranan dalam Kaum dan Tatanan Masyarakat
Bundo Kanduang Provinsi Sumbar, Prof Raudha Thaib dan dr Dian Puspita (Penasehat Bundo Kanduang Padang Panjang), saat jadi narasumber Bimbingan Teknis Peranan Bundo Kanduang dalam Kaum dan Tatanan Masyarakat di Aula Disdikbud, Jumat. (kominfo)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

PADANG PANJANG (3/12/2021) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Padang Panjang gelar Bimbingan Teknis Peranan Bundo Kanduang dalam Kaum dan Tatanan Masyarakat di Aula Disdikbud, Jumat.

Hadir selaku narasumber Bundo Kanduang Provinsi Sumbar, Prof Raudha Thaib, dr Dian Puspita (Penasehat Bundo Kanduang) dan dihadiri Bundo Kanduang se-Kota Padang Panjang.

Raudha Thaib menyampaikan tentang adat Minangkabau dan fungsi Bundo Kanduang dalam adat. Dimana, Adat Minangkabau telah mengatur sedemikian rupa peran perempuan dalam masyarakatnya. Anak gadis Minang dalam perspektif adat, pada suatu ketika akan jadi Bundo Kanduang.

Secara harfiah, jelasnya, dua kata itu berarti "ibu kandung." Bundo Kanduang adalah perkumpulan perempuan-perempuan yang paling tua pada suatu kaum.

Baca juga: Perkumpulan Bundo Kanduang Gelar Mubes X, Audy: Maksimalkan Potensi yang Dimiliki

"Ia adalah sosok yang menunjukan posisi mulia perempuan Minangkabau dalam tatanan adat masyarakatnya. Fungsi dari Bundo Kanduang ini adalah sebagai penerima waris dari pusako tinggi, menjaga keberlangsungan keturunan dan sebagai perlambang moralitas dari masyarakat Minangkabau," paparnya.

Ditambahkannya, perempuan tidak hanya berfungsi sebagai penerus keturunan, tetapi juga terlibat dalam musyawarah di keluarga, kampung, daerah dan negerinya.

Hal ini, tambahnya, sejalan dengan pernyataan bahwa perempuan Minangkabau merupakan 'limpapeh rumah gadang' atau tiang utama dan juga sebagai kunci harta pusaka keluarga. Jika ditafsirkan perempuan Minang adalah seorang ibu.

Sementara itu, dr Dian Puspida selaku narasumber kedua menyampaikan strategi menjaga kesehatan dalam masa pandemi.

Baca juga: 200 Jamba Diarak Bundo Kanduang Diperingatan 31 Tahun Lubuk Basung jadi Ibukota Kabupaten

Mulai dari menjaga pola hidup sehat merupakan hal yang wajib dilakukan, terutama pada masa pandemi. Dengan memilah dan mengatur pola hidup yang sehat, tentunya tubuh akan merasakan banyak manfaat.

Halaman:
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan:
IKLAN NOMOR URUT CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG 2024