Tim PB dan KSB Mentawai Mesti Proaktif Kawal Penerapan PPKM

PADANG (2/7/2021) - Kepala BPBD Mentawai, Novriadi mengatakan, Tim Penanggulangan Bencana (PB) dan Kampung Siaga Bencana (KSB), mesti berperan aktif melakukan gerakan-gerakan sosialisasi terkait penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) di masa Pendemi Covid19.

"Adanya status Pembatasan Pergerakan Kegiatan Masyarakat (PPKM), penerapannya harus diperkuat Tim PB dan KSB di masing-masing desa tempatnya dibentuk," ungkap Novriadi, Jumat (2/7/2021).

Pernyataan ini disampaikan Novriadi saat jadi pemateri pada Diklat Penanggulangan Bencana (PB) untuk mendongkrak kesiapsiagaan para pengambil keputusan, dalam menangani percepatan pemutusan rantai penularan Covid 19 selama masa pandemi.

Materi sosialisasi yang digelar di aula kantor Bappeda Kabupaten Kepulauan Mentawai itu di antaranya, pembekalan pengendalian PB dan PRB oleh Tim Penanggulangan Bencana BPBD Sumatera Barat.

Dikatakan Novriadi, materi yang disampaikan tim PB BPBD Sumatera Barat terutama dalam meningkatkan pelaksanaan kesiapsiagaan Tim PB, mesti merujuk pada Peraturan Menteri Dalam Negeri No 101/2018 dan Perbup Mentawai.

"Semoga dengan adanya sosialisasi yang diberikan BPBD Sumbar ini, kita mampu membentuk dan mengaktifkan kembali Tim PB yang ada di Mentawai," harapnya.

Sebelumnya, ungkap Novriadi, BPBD Mentawai telah menyalurkan bantuan logistik untuk lima desa dan kelompok PPKM.

"Bantuan yang disalurkan itu berupa peralatan disinfektan, APD dan masker untuk kelengkapan tim PPKM," ungkap dia. (dni)

Penulis:
Editor:
Sumber: