Beginilah Upacara HUT RI ala Warga di Pedalaman Sumatera

Selasa, 18 Agustus 2015, 10:34 WIB | Wisata | Kab. Dharmasraya
Beginilah Upacara HUT RI ala Warga di Pedalaman Sumatera
Kepalan tangan peserta upacara HUT RI ke-70 di pedalaman Sumatera tepatnya di Nagari Sungai Duo, kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Jumat (17/8/2015). Inspektur upacara ini adalah Pandong S Nabris (baju putih, tengah). (istimewa)

VALORAnews -- Sejumlah warga Nagari Sungai Duo, kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, menggelar upacara HUT Kemerdekaan RI ke-70, Senin (17/8/2015). Di sebuah tanah lapang di samping kebun sawit yang ada di perkampungan di pedalaman Sumatera Barat itu, hanya inspektur upacara yang tampak agak berpakaian seperti laiknya upacara resmi pemerintahan.

Mulai dari protokol, penggerek bendera hingga peserta upacara, tak mengenakan seragam seperti biasa tampak pada upacara yang disiarkan langsung oleh sejumlah stasiun televisi dari Istana Negara, Jakarta ataupun di kantor-kantor pemerintahan lainnya.

"Peserta upacara, adalah anggota kelompok tani dan masyarakat yang kebetulan melewati jalan di sekitar lapangan upacara digelar. Dengan pakaian sehari-hari, tanpa seragam dan sepatu. Tanpa persiapan dan anggaran biaya," ungkap tokoh masyarakat Nagari Sungai Duo, Pandong S Nabris yang sekaligus jadi inspektur upacara.

Prosesi upacara yang kemudian diunggah ke jejaring media sosial youtube itu, tampak penuh kesederhanaan. Jelang inspektur upacara menyampaikan amanatnya, peserta upacara dengan semangat meneriakan kata "merdeka," tiga kali.

Baca juga: Unik! Pengantin Pria Dipakaikan Suntiang Minang, Hanya Ada di Kabupaten Ini, Ternyata Begini Sejarahnya

Lihat videonya disini.

Terlihat dalam video berdurasi sekitar 9.21 menit itu, peserta upacara mulai dari ibu-ibu, bapak-bapak petani, remaja, siswa sekolah serta anak-anak. Walau ada siswa yang berpakaian seragam dengan kondisi kancing baju terbuka, tak mengurangi kekhidmatan para peserta mengikuti rangkaian upacara.

Saat tiga orang remaja mulai mengerek sang merah putih di tiang bendera yang dipasang di tengah lapangan, peserta upacara yang tengah hormat ini, juga menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dengan khidmat, dipimpin seorang dirigen.

"Telah 70 tahun Indonesia merdeka, upacara kemerdekaan seperti didominasi pejabat pemerintahan, TNI dan Polri. Dengan adanya upacara ini, saya merasakan betapa besarnya penghayatan rakyat atas makna kemerdekaan Indonesia," ungkap Pandong yang juga dikenal sebagai 'Bupati Orang Rimba' itu. (kyo)

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Dharmasraya, Sumbar Mulai dari yang Berair Hingga Pegunungan

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: