Aktivitas Gunung Marapi Terus Meningkat, Gubernur Sumbar Perintahkan Pasang CCTV di Daerah Terdampak

Sabtu, 27 Januari 2024, 08:30 WIB | Kabar Daerah | Provinsi Sumatera Barat
Aktivitas Gunung Marapi Terus Meningkat, Gubernur Sumbar Perintahkan Pasang CCTV di...
Gubernur Sumbar, Mahyeldi menerima penjelasan tentang dampak Gunung Marapi di kantor BPBD Sumbar, Jumat. (humas)

"Yang pasti saya minta masyarakat setempat harus meningkatkan kewaspadaan, karena kita tidak bisa memprediksi apakah letusan akan terjadi atau tidak," pintanya.

Pada kesempatan itu, Mahyeldi juga mengapresiasi Pemkab Agam dan Tanah Datar yang telah mengambil langkah tepat, untuk meminimalisir potensi jatuhnya korban jika sewaktu-waktu letusan besar terjadi.

Menindaklanjuti yang disampaikan gubernur, Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Sumbar, Rudy Rinaldy, menyatakan akan terus meningkatkan kerja sama dengan daerah termasuk dengan BMKG dan PVMBG.

Baca juga: Direksi, Komisaris dan Karyawan Bank Nagari Himpun Bantuan Senilai Rp251 Juta

"Sampai saat ini, aktivitas vulkanik Gunung Marapi masih tinggi dan bahkan mengalami peningkatan," ujar Rudy.

Berdasarkan aktivitas tersebut, BPBD Sumbar siap siaga dalam penanganan dampak erupsi Gunung Marapi sampai status aman.

Bahkan, BPBD juga mengimbau penduduk di sekitar Gunung Marapi pada radius 4 km dari kawah Marapi, untuk dapat mensterilkan kawasan dengan menyetop sementara aktivitas harian.

Ia menerangkan, terdapat delapan kecamatan terdekat yang akan terdampak jika terjadi letusan Gunung Marapi, yaitu Kecamatan X Koto, Batipuh, Lima Kaum, Pariangan, Rambatan, Salimpaung, Sungai Tarab dan Tanjung Baru.

"Kami juga menyedikan lokasi penampungan dengan memanfaatkan sekolah-sekolah yang terdapat di dua nagari yakni Nagari Sungai Pua dan Koto Tinggi," terangnya. (*)

Halaman:
1 2

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: