800 Anak Ikuti Survei Keberbakatan Olahraga, Supardi: Database untuk Siapkan Generasi Emas

PAYAKUMBUH (17/12/2023) - Ketua DPRD Sumbar, Supardi menegaskan, antara bakat dan hobi merupakan dua hal berbeda.

"Bakat adalah kemampuan bawaan seseorang sebagai potensi dan masih harus dikembangkan. Sementara, hobi yaitu aktivitas menyenangkan atau kegemaran yang dilakukan guna mengisi waktu luang," terang Supardi di Payakumbuh. Ahad.

Hal ini disampaikan Supardi saat memberikan sambutan ekspos hasil penyusunan database keberbakatan olahraga di Kota Payakumbuh disela reses anggota DPRD Sumatera Barat ke daerah pemilihan, di aula SMAN 2 Payakumbuh.

Menurut Supardi, hasil identifikasi bakat anak oleh Yayasan Sekora yang dikelola Prof Syahrial Bahtiar, akan melahirkan sebuah rekomendasi sebagai acuan bagian orang tua dan pemerintah daerah, melihat data untuk pengembangan potensi anak di masa depan.

Baca juga: 75 WRSE Ikuti Pelatihan Pembuatan Kue Angkatan IX, Supardi: Jadilah Motor Penggerak Ekonomi Payakumbuh

"Pengdentifikasian talenta bakat seorang anak untuk jadi ahli bidangnya, adalah suatu langkah strategis untuk mengenal kemampuannya untuk menggapai masa depan yang cerah," terang Supardi.

"Hasil identifikasi ini, merupakan upaya dalam menyiapkan generasi emas di masa depan yang ditentukan sejak usia dini," tambahnya.

Dikatakan Supardi, dalam menentukan masa depan banyak generasi muda mengikuti arus yang berkembang pada masa itu, sehingga mengabaikan dimana potensi diri yang sebenarnya.

Contohnya, ketika sedang trend masuk jurusan IPA karena ingin jadi dokter, maka semua ingin masuk jurusan itu.

Baca juga: Pelatihan Berusaha bagi WRSE Angkatan VIII, Supardi: UMKM Harus Percaya Diri dan Terus Berinovasi

Kenyataannya,siswa tersebut tidak memiliki potensi untuk menempuh pendidikan itu, maka bisa jadi ada hal-hal buruk kedepannya.

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: