KUA PPAS Pasaman Barat Tahun 2024 Disepakati, Defisit Sebesar Rp144,959 Miliar

Dikatakan, pembahasan Rancangan KUA dan PPAS Pasaman Barat Tahun 2024 ini dilaksanakan sejak tanggal 10-13 Agustus 2023 sekaligus finishing pembahasan.

Setelah dilakukan pembahasan bersama dengan melihat kebutuhan dan penambahan anggaran masing-masing SKPD, dengan tetap memperhatikan prinsip efesiensi dan efektifitas anggaran.

Beberapa landasan sebagai acuan dalam penyusunan KUA PPAS Tahun 2024 di antaranya Indeks Pembangunan manusia (IPM) sebesar 69,57 %, Pertumbuhan Ekonomi sebesar 4,17 %, Pertumbuhan PDRB sebesar 37,71 %, Laju Inflasi sebesar 7,79 % dan Angka Kemiskinan 6,96 %.

Baca juga: Hamsuardi Sampaikan Nota Pengantar Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2022

KUA PPAS Tahun 2024 ini juga memperhatikan sinkronisasi kebijakan pemerintah pusat dan gambaran kemajuan yang dicapai tahun 2022 dan tahun 2023 serta tantangan yang dihadapi tahun 2024 serta RPJMD Pasbar Tahun 2021-2026.

Dikatakan Erianto, tantangan yang akan dihadapi di tahun-tahun mendatang di antaranya memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan, mengembangkan wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan.

Kemudian, meningkatkan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing, revolusi mental dan pembangunan kebudayaan, memperkuat infrastruktur untuk mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar.

Selanjutnya, membangun lingkungan hidup, meningkatkan ketahanan bencana dan perubahan iklim, memperkuat stabilitas Polhukam serta transformasi pelayanan publik. (*)

Penulis: Robbi Irwan
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: