Segmen Megathrust Mentawai-Siberut Dihoyak Lindu 5,8 SR
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Siberut Utara dengan skala intensitas IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).
Daerah Tuapejat dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).
Daerah Pasaman Barat, Padang, Painan, Nias Selatan dengan skala intensitas II - IIIMMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
Baca juga: Gempa Besar di Megathrust, Badrul: Jika Pusatnya di Pulau, Insya Allah Tak Picu Tsunami
Kemudian, daerah Padang Panjang, Bukittinggi, Kabupaten Solok, Solok Selatan dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
Hasil pemodelan yang dilakukan BMKG, menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
Hingga pukul 06.20 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya satu gempabumi susulan (aftershock) dengan magnitudo 3,8 SR.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Juga mengimbau masyarakat agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. (kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Bandar Udara Mentawai Diresmikan, Presiden Jokowi: Bandara Terluar di Tanah Air
- Warga Mentawai dan Padang Mengungsi Pasca Gempa 7.3 SR, BMKG: Tsunami 50 Cm
- Kemnko Polhukam Utus Jenderal Bintang Dua Pastikan Rumor Penjualan Pulau di Mentawai
- Dua Gempa Segmen Megathrust Mentawai-Siberut Kagetkan Warga di Ahad Pagi
- Sejak Senin Dinihari, 3 Kali Lindu Menggoyang Segmen Megathrust Mentawai-Siberut