Sanggar Pitunggua Terima Penghargaan di APKASI Otonomi Expo 2022
JAKARTA (21/7/2022) - Tim kesenian Kabupaten Agam yang tampil di arena APKASI Otonomi Expo 2022, di JCC Senayan Jakarta Pusat, Kamis, meraih penghargaan. Penghargaan itu diterima langsung Bupati Agam, Andri Warman.
Tampilan tari kreasi baru, dibawakan tim kesenian Sanggar Pitunggua di bawah binaan Disdikbud Agam itu, berhasil pukau penonton yang memadati lokasi pertunjukkan.
"Mulai dari awal hingga selesai tampil, tim kita ini dapat apresiasi luar biasa dari penonton," ujar Kepala Disdibud Agam, Isra yang ikut hadiri kegiatan itu.
Tim kesenian Agam ini tampil pada pagelaran tari dan musik daerah di APKASI Otonomi Expo 2022. Agam bahkan jadi tim terbaik atau tervaforit di ajang itu.
"Tari yang ditampilkan dengan tema katan jo goreng itu, keluar sebagai terbaik kategori kelompok," ujarnya.
Dikatakan, penampilan tari dari tim kesenian Agam bersaing ketat dengan daerah lain, terutama Kabupaten Bogor, Kutai Kertanegara dan Lampung Timur.
Tim kesenian ini berjumlah 16 orang, terdiri dari 6 orang penari, 5 orang pemusik tradisional, 1 orang koreografer, Kepala Disdikbud dan Kabid Kebudayaan sebagai penanggungjawab serta 2 orang staf Disdikbud Agam selaku official.
Dikatakan Isra, pagelaran itu juga disaksikan Andri Warman, Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Jetson, Kepala Disperindagkop dan UKM Agam, Dedi Asmar serta Kabag Perekonomian Setdakab Agam, Widyastuti.
Baca juga: Banjir Bandang di Agam, BNPB Siap Bantu Perbaikan Infrastruktur Krusial
Andri Warman mengaku bangga atas keberhasilan tim kesenian di pagelaran tari dan musik daerah di APKASI Otonomi Expo itu.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Korban Banjir Bandang di Agam Butuhkan Air Bersih, Toilet dan Perbaikan Infrastruktur, Ini Kata Kemenpupr
- Komisi II DPRD Pasbar Pelajari Kiat Optimalisasi PAD Pemkab Agam
- Wali Nagari Gadut Antarkan Bantuan Makanan dari Warganya untuk Korban Banjir Lahar Dingin
- Kementrian PUPR Siapkan 200 Rumah untuk Relokasi Warga Agam di Lokasi Rawan Bencana
- Hari Kelima Banjir Lahar Dingin di Agam, 22 Korban Meninggal Dunia Ditemukan, Sinergisitas Diperkuat