Agam Ikuti Penilaian Tahap Ketiga Kabupaten Layak Anak
AGAM (29/6/2022) - Sekretaris Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Maydian Werdiastuti mengatakan, verifikasi lapangan KLA bertujuan untuk melihat sejauh mana kabupaten/kota telah melakukan pemenuhan hak anak atau perlindungan anak.
"Ini merupakan penilaian tahap ketiga. Tujuannya, untuk melihat kesesuaian data dengan apa yang ada di lapangan," jelas Maydian saat melakukan verifikasi lapangan di Kabupaten Agam, Rabu.
Maydian merupakan tim penilai dan tim independen evaluasi Kabupaten Layak Anak (KLA). Kedatangan tim penilai ini dipimpin Bupati Agam, Andri Warman bersama Ketua TP PKK Agam, Yenni Andri Warman.
Turut mendampingi Kepala Dinas Dalduk KB PP dan PA Agam, Surya Wendri beserta kepala OPD terkait.
Bupati Agam, Andri Warman menyampaikan, ucapan terimakasih dan selamat datang kepada tim penilai dan tim independen evaluasi KLA.
Harapannya, verifikasi evaluasi Kabupaten Layak Anak dapat berjalan dengan lancar.
Andri Warman memaparkan, upaya percepatan KLA telah dilaksanakan mulai dari sarana prasarana ramah anak, mendorong terwujudnya pusat informasi sahabat anak, bidang kesehatan dan seluruh puskesmas harus menjadi puskesmas ramah anak.
"Teristimewa, kita terus memfasilitasi kegiatan forum anak daerah serta melibatkan forum anak dalam setiap proses perencanaan pembangunan daerah," ujar dia dalam pertemuan di rumah dinas bupati itu.
Baca juga: Banjir Bandang di Agam, BNPB Siap Bantu Perbaikan Infrastruktur Krusial
Menurut Andri Warman, ini adalah tindak lanjut dari komitmen Pemkab Agam sehingga pada tahun ini melalui Dinas Dalduk KB PP dan PA yang didukung berbagai pihak, mulai dari bidang kesehatan dan pendidikan, Agam sudah menjadi ramah anak.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Korban Banjir Bandang di Agam Butuhkan Air Bersih, Toilet dan Perbaikan Infrastruktur, Ini Kata Kemenpupr
- Komisi II DPRD Pasbar Pelajari Kiat Optimalisasi PAD Pemkab Agam
- Wali Nagari Gadut Antarkan Bantuan Makanan dari Warganya untuk Korban Banjir Lahar Dingin
- Kementrian PUPR Siapkan 200 Rumah untuk Relokasi Warga Agam di Lokasi Rawan Bencana
- Hari Kelima Banjir Lahar Dingin di Agam, 22 Korban Meninggal Dunia Ditemukan, Sinergisitas Diperkuat