Pemprov Sumbar Tawarkan Peluang Investasi Energi Baru Terbarukan dan Pariwisata ke Yordania
JAKARTA (16/5/2022) - Kedutaan Yordania mengharapkan dilakukannya percepatan realisasi kerjasama bilateral antara Kerajaan Hashemite Yordania dengan Pemprov Sumatera Barat. Terutama kebutuhan import bahan-bahan kebutuhan dasar pertanian seperti beras, sayur-sayuran dan produk pertanian lainnya.
Selain itu, Kedubes Yordania juga menginginkan adanya kerjasama di sektor pendidikan. Duta Besar menyinggung banyaknya kampus-kampus di Sumatera Barat yang mendukung para pelajar Yordania untuk belajar di Indonesia.
"Pemerintah Yordania memiliki banyak peluang beasiswa untuk pelajar Sumatera Barat untuk belajar di Yordania," ujar Dubes Duta Besar Yordania untuk Indonesia, HE Mr Abdallah Abu Romman melalui penerjemah.
Dalam pertemuan selama dua jam lebih pada Senin itu, juga hadir Royal Commision Yordania, HE Mr Walid Almasri dan HE Mr Sami Dawud. Sementara, Mahyeldi dalam pertemuan yang difasilitasi Indonesia Jordania Business Council (IJBC) ini, didampingi Wagub Sumbar, Audy Joinaldy.
Baca juga: Andree Algamar Dilantik jadi Pj Walikota Padang, Mahyeldi: Selesaikan Permasalahan Masyarakat
Sebagai negara yang sangat bergantung dengan import, peluang kerjasama dalam bidang perdagangan dengan Yordania sangat besar. Sebagai contoh, untuk komoditi kopi, rempah, bumbu-bumbu masakan, dan lain sebagainya, saat ini Yordania sangat bergantung pada India.
Dipertemuan itu, Dubes Abdallah mengakui, konsumsi dalam negaranya terhadap komoditas tersebut mengalami peningkatan.
Tidak kalah pentingnya, menjawab potensi pemenuhan kebutuhan hasil pertanian Yordania itu, Audy juga menyampaikan bahwa Sumatera Barat sudah melakukan ekspor kopi ke Jepang, sebagai referensi bagi pihak Yordania.
Selain di sektor perdagangan, pertemuan itu juga membahas peluang kerjasama energi terbarukan. Sumatera Barat dengan potensi Geo Thermal dan tenaga matahari yang dimiliki, diharapkan dapat mendorong Yordania untuk berinvestasi guna memanfaatkan peluang tersebut.
Baca juga: Bencana Lahar Dingin Sumbar, BSI Bantu Rp200 Juta, Apical Grup Distribusikan 6 Ton Minyak Goreng
Sebelumnya, berbagai negara yang telah menyampaikan ketertarikan dan menawarkan investasi pada peluang tersebut, tidak menutup kemungkinan pula bagi Pemerintah Kerajaan Yordania untuk ikut serta.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Bimtek Penguatan Kebudayaan, Supardi Ajak Tungku Tigo Sajarangan Ikut Selesaikan Persoalan Sosial
- Curah Hujan masih Tinggi di Sekitaran Gunung Marapi, Muhayatul: Siswa Sebaiknya Belajar secara Virtual
- Bencana Silih Berganti, Ketua DPRD Sumbar Minta Gubernur Percepatan Perubahan APBD 2024
- Bencana Lahar Dingin Sumbar, BSI Bantu Rp200 Juta, Apical Grup Distribusikan 6 Ton Minyak Goreng
- FK IJK Donasikan Logistik Pendukung Kebutuhan Harian Senilai Rp837 juta, Diserahkan Langsung ke Korban