Satpol PP harus Tegas dan Humas
PADANG (21/3/2022) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi meminta, dalam melaksanakan penegakan Perda dan menjaga Trantibum di seluruh kabupaten dan kota yang ada di Sumatera Barat, personel Satpol PP tidak boleh bertindak secara arogan. Harus bertindak tegas tapi tetap mengutamakan tindakan-tindakan preventif dan humanis.
"Dalam bertindak harus tegas dan humanis, lebih mengedepankan sikap dan tindakan yang bersifat edukatif, persuasif dan senantiasa mengedepankan aspek HAM serta citra luhur dan wibawa penyelengaaran pemerintah daerah, Jadi, kita tidak mau mendengarkan para petugas-petugas kita, yang melaksanakan tugasnya secara tidak manusiawi," ujar Mahyeldi di Padang, Senin.
Pernyataan itu disampaikan Mahyeldi saat jadi inspektur Upacara Hut Satpol PP yang ke-72 Tahun, Damkar 103 Tahun dan Satlinmas yang ke-60 Tahun, di halaman kantor Gubernur Sumatera Barat.
Upacara HUT Satpol PP tersebut dilaksanakan secara sederhana dan tetap menerapkan Protokol Kesehatan. Karena, saat ini masih dalam Pandemi Covid-19, dengan membatasi peserta upacara dari perwakilan kabupaten kota se-Sumatra Barat, HUT Satpol PP se-Sumbar juga dihadiri seluruh bupati dan wali kota se-Sumatera Barat dan Kasatpol PP se-Sumbar.
Baca juga: Literasi Masyarakat Sumbar Nomor 4 Tertinggi Nasional, Ini Harapan Mahyeldi
Dalam upacara tersebut, Mahyeldi juga mengajak seluruh bupati, wali kota untuk mengambil langkah-langkah antisipatif dan strategis, guna mendukung penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat dan pencegahan kebakaran.
"Bapak bupati dan wali kota, kami imbau agar dapat memproritaskan pengalokasian anggaran yang memadai untuk melaksanakan fungsi satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran dan Satuan Perlindungan Masyarakat, melalui Amanat Peraturan Perundang-undangan," katanya
Dia juga menekankan pada Satpol PP, untuk meningkatkan tugas fungsi dan kewenangan yang terkait dengan pelayanan dasar, melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan instansi terkait, baik secara horizontal maupun secara vertikal.
"Lakukan komunikasi secara baik dan bagaimana kita bersinergi dengan seluruh komponen-komponen yang ada, sehingga semua jadi semangat bersama, didalam penegakan peraturan-peraturan itu dan mengutamakan HAM, harapnya.
Baca juga: Sumbar Miliki 368 Nagari Mandiri, 10 Berstatus Teringgal
Dalam amanatnya, Mahyeldi juga mengajak segenap aparatur penegak peraturan daerah, Damkar dan Linmas untuk menjadikan peringatan hari jadi sebagai sarana meningkatkan semangat juang dan kebulatan tekad dengan terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Arnedi Yarmen jadi Ketua Tim Kampanye Muhammad Iqbal-Amasrul, Struktur Dibentuk hingga Kelurahan
- Aplikasi Silon Macet Saat PKS-Demokrat Daftarkan M Iqbal-Amasrul ke KPU Padang
- M Iqbal-Amasrul jadi Paslon Pertama Mendaftar ke KPU Padang, Ngaku Tak Gentar dengan Lawan Tajir
- Elit PKS dan Partai Demokrat Tampak Cemas Usai Balon Deklarasi Muhammad Iqbal-Amasrul Dilepas
- Parpol Bisa Ajukan Pasangan Calon Pilkada Padang jika Punya 35.056 Suara Pemilih Hasil Pemilu 2024
Sumbar Miliki 368 Nagari Mandiri, 10 Berstatus Teringgal
Kabar Daerah - 06 September 2024
280 Penyandang Disabilitas Bukittinggi Dibantu Paket Sembako
Kabar Daerah - 06 September 2024
10 Desa di Mentawai Berada di Jalur Tsunami
Kabar Daerah - 06 September 2024