Baru Kembali dari Bogor dan Jakarta: 5 Anggota Rombongan SMKN 1 Padang Panjang Probable Omicron
PADANG PANJANG (5/2/2022) - Setelah sempat beberapa bulan nihil angka kasus positif Covid-19, baru-baru ini kasus Covid19 muncul di Kota Padang Panjang. Tercatat, ada tiga kasus baru dan semuanya probable varian omicron.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), dr Faizah menyebutkan, temuan kasus Covid-19 itu merupakan kasus positif Covid-19 yang terdeteksi dalam sepekan terakhir yaitu sebanyak tiga kasus. Ketiganya lalu menjalani pemeriksaan lanjutan dengan menggunakan reagen khusus.
Dikatakan dr Faizah, pihak labor akan mengurai komponen sampel dan dibandingkan dengan database untuk dipastikan apakah ketiga probable tersebut varian Omicron atau bukan.
"Sampai sekarang statusnya disebut probable. Kepastiannya kita akan tunggu hasil pemeriksaan whole genome sequencing (WGS) yang kurang lebih hasilnya tiga sampai empat hari ke depan. Jadi, sampai sekarang statusnya disebut probable," kata Faizah, Sabtu.
Baca juga: Ini Cara Membedakan Batuk Pilek dan Omicron serta Biaya Tes PCR dan Antigen
Faizah memaparkan, hasil pemeriksaan Senin (31/1/2022) lalu, sejumlah siswa dan guru dari SMKN 1 baru pulang dari Jakarta-Bogor. Sebelum ikut belajar, diwajibkan oleh kepala sekolah untuk rapid antigen yang dilakukan tenaga kesehatan di Puskesmas Koto Katik.
Dari 29 orang yang rapid antigen, didapat lima positif. Saat itu juga langsung dilakukan PCR (polymerase chain reaction) swab test.
"Hasilnya kita dapatkan Selasa (1/2/2022). Kelimanya positif. Dari 5 orang ini ternyata yang domisili Padang Panjang dua orang dan tiga warga Kabuapten Tanah Datar," ungkap dia.
"Hari itu juga, pihak sekolah diminta untuk mengumpulkan lagi anak-anak dan guru yang 24 orang untuk diswab PCR hari Rabu," urainya.
Baca juga: ISHG Menguat Dipicu Penanganan Covid19 Varian Omicron Terkendali
Ditambahkannya, untuk bisa menentukan variannya, laboratorium Unand melakukan pemeriksaan khusus dan Rabu (2/2/2022) pagi, keluar hasil kelimanya probable Omicron. Hasil swab PCR pada Rabu, keluar Kamis (3/2/2022) dengan hasil satu orang positif warga Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Prodi Pariwisata ISI Padang Panjang Datangkan Direktur Pemasaran Kemenpar, Ini Targetnya
- KPU Sumbar Gelar Jambore Demokrasi Pelajar, Idham: Program Literasi yang Layak Ditiru
- Kapolda Sumbar Perintahkan Bintara Pembawa 141 Paket Ganja Ditindak Tegas
- Semarak Ramadhan di Kota Padang Panjang, Dari Itikaf, Berbagi Berkah hingga Tadarusan
- Warga Tiga Kabupaten Terdampak Erupsi Gunung Marapi Dibantu 157 Ton Beras