Pasar Usang Persiapkan Penilaian Kader Posyandu Berprestasi Tingkat Provinsi

Rabu, 06 Oktober 2021, 21:00 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang Panjang

PADANG PANJANG (6/10/2021) -- Tim terpadu Kota Padang Panjang, gelar rapat persiapan jelang penilaian Kader Posyandu Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat, yang akan digelar 28 Oktober mendatang. Rapat digelar di aula kantor Lurah Pasar Usang, Rabu.

"Rapat persiapan ini dilakukan guna koordinasi, pembinaan fasilitasi, advokasi dan dukungan untuk meningkatkan fungsi kinerja kader Posyandu dalam menghadapi penilaian yang akan datang," ungkap Asisten I Bidang Pemerintahan, Syahdanur saat memimpin rapat.

Ikut hadir, Ketua TP PKK Padang Panjang, dr Dian Puspita, Sekretaria Dinas Sosial, Eri dan Lurah Pasar Usang, Nofebrianto. Pada penilaian ini, Kota Padang Panjang diwakili Posyandu Anggrek Ungu Pasar Usang, dengan kadernya Indra Ariska.

Menurut Syahdanur, penilaian ini di samping memonitoring dan mengevaluasi, juga menilai sejauh mana kegiatan penilaian kader posyandu berprestasi PKK ini dilaksanakan. Ini akan menjadikan tolak ukur proses evaluasi demi kesempurnaan program tahun yang akan datang.

"Kami berharap dengan adanya penilaian ini dapat memotivasi kader Posyandu agar dapat meningkatkan kinerja. Mudah-mudahan apa-apa saja yang sudah dipersiapkan dapat mengantarkan Kota Padang Panjang menjadi yang terbaik," harapnya.

Sementara itu, dr Dian mengimbau kader Posyandu, dapat mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk penilaian ini. Saat tim provinsi melakukan kunjungan lapangan nanti, Dian berharap, para kader dapat memperlihatkan secara langsung aktivitas dan kemampuannya dalam memahami tugas pokok dan fungsinya.

Kemudian, mengetahui manfaat Posyandu bagi masyarakat, mengetahui dukungan dari dinas yang terkait, mengetahui dukungan masyarakat dalam meningkatkan partisipasi dan swadaya pengelolaan.

Di samping itu, sebelum Tim Provinsi turun lapangan, Dian meminta para kader Posyandu, untuk kembali meng-crosscheck kembali apa-apa saja yang jadi indikator lomba tersebut. Apakah sudah terpenuhi semua atau belum. Mulai dari SK, administrasi dan sebagainya.

"Input itu harus ada. Jangan nanti sampai lupa pas ditanya dokumen terkait dengan kelengkapan administrasi oleh Tim Provinsi. Kalau bisa kader kita juga diberikan pelatihan," tuturnya.

Halaman:

1 2 Selanjutnya