Padang Panjang Bahas Perubahan RPJMD Tahun 2018-2023

Senin, 04 Oktober 2021, 21:17 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang Panjang
Padang Panjang Bahas Perubahan RPJMD Tahun 2018-2023
Kepala Bappeda, Rusdianto memimpin rapat pembahasan rancangan awal perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2023, Senin. (kominfo)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

PADANG PANJANG (4/10/2021) - Pemko Padang Panjang lakukan pembahasan rancangan awal perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2023, Senin di aula kantor Bappeda.

Kepala Bappeda, Rusdianto menyampaikan, urgensi perubahan RPJMD ini merupakan sinkronisasi dengan Permendagri No 90 Tahun 2019 dan Kepmen 050-3708. Hal mendasar dalam Permendagri 90/2019 itu ialah perubahan struktur perencanaan, mulai dari klasifikasi, kodefikasi dan penambahan sub kegiatan.

"Pandemi Covid-19 yang menimpa dunia khususnya Kota Padang Panjang mempengaruhi capaian indikator makro daerah. Kemudian, perubahan regulasi menyebabkan perlunya penyesuaian terhadap seluruh dokumen perencanaan daerah secara bertahap, mulai dari dokumen RPJMD, Renstra-PD (Rencana Strategis Perangkat Daerah) dan dokumen RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah)," katanya.

Adapun di antara poin rancangan perubahannya yaitu RPJMD awal yang bertujuan meningkatkan perekonomian daerah yang berkelanjutan. Terjadi perubahan RPJMD pada strategi meningkatkan peluang investasi dan kemitraan global, menjadi meningkatkan peluang investasi dengan arah kebijakan fasilitasi kemudahan investasi.

Baca juga: 40 Anggota DPRD Padang Pariaman Ikuti Orientasi Tugas, Gubernur Ingatkan Pentingnya Keselarasan RPJMD dengan RPJMN

Hal ini tertera pada misi meningkatkan pertumbuhan ekonomi unggulan daerah berbasis pembangunan berkelanjutan, turunan dari visi "Untuk Kejayaan Padang Panjang" yang bermarwah dan bermartabat.

Lalu, pada poin strategi peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di RPJMD awal, di RPJMD perubahan menjadi peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dasar dan rujukan. Arah kebijakannya yaitu peningkatan pengelolaan kesehatan ibu, anak, dan gizi masyarakat.

Pada tahap berikutnya, rancangan awal ini akan diajukan ke DPRD guna memperoleh persetujuan pembahasan dan kesepakatan bersama. Rapat dihadiri seluruh kepala OPD dan pejabat terkait Pemko. (kyo)

Baca juga: Pawai Alegoris 2024, Diskominfo Agam Tampilkan Capaian Program Prioritas Bupati

TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: