Solsel Luncurkan Program Suka Sapi: 7 Kelompok Tani Dibantu Sapi PO dan Bali

Rabu, 22 September 2021, 17:02 WIB | Bisnis | Kab. Solok Selatan
Solsel Luncurkan Program Suka Sapi: 7 Kelompok Tani Dibantu Sapi PO dan Bali
Bupati Solok Selatan, Khairunas bersama Yulian Efi (Wabup) menyerahkan secara simbolis sapi jenis peranakan ongol (PO) pada kelompok tani penerima bantuan dari kecamatan Pauh Duo, Selasa. (humas)

SOLOK SELATAN (21/9/2021) - Bupati Solok Selatan, Khairunas secara simbolis menyerahkan 20 ekor sapi pada kelompok tani yang ada di kecamatan Pauh Duo. Bantuan ini merupakan realisasi salah satu visi-misinya sebagai kepala daerah, Program Satu Keluarga Satu Sapi (Suka Sapi).

"Hari ini, kita mulai menyalurkannya pada Kelompok Tani di Kecamatan Pauh Duo sebanyak 20 ekor. Tahun ini, total disalurkan untuk 7 kelompok di 7 kecamatan. Bantuan ini di luar bantuan pemerintah pusat serta dana aspirasi beberapa anggota DPRD kita," ujar Khairunas saat peluncuran Program Suka Sapi di Kelompok Tani Suka Damai, Jorong Bulantiak, Nagari Kapau Alam Pauh Duo, Selasa.

Ikut hadir, Wakil Bupati Solok Selatan, Yulian Efi, Zigo Rolanda (Ketua DPRD), asisten, Staf Ahli, pimpinan OPD, tujuh kelompok tani penerima manfaat dari tujuh kecamatan, penyuluh pertanian lapangan (PPL) serta ratusan undangan lainnya.

Dikatakan Khairunas, realisasi visi misinya dengan Yulian Efi, secara bertahap mulai direalisasikan. Selain rencana program sapi bantuan dari pemerintah pusat, Solok Selatan secara bertahap, juga mulai menyalurkan program bantuan sapi yang berasal dari APBD kabupaten.

Baca juga: Bupati Solsel Pimpin Studi Tiru ke MPP Pekanbaru, Peluang Kerjasama Suplai Bahan Pokok Dilirik

Visi misi tersebut, menurutnya, telah disusun dan terintegrasi dengan program pemerintah provinsi dan juga pemerintah pusat sehingga memudahkan sinkronisasi program antara satu dan lainnya.

Tambahnya, Program Suka Sapi yang digulirkan Solok Selatan tersebut, merupakan program satu-satunya yang dimiliki kepala daerah hasil pilkada langsung beberapa waktu lalu di Indonesia, yang bertujuan untuk memajukan ekonomi masyarakat Solok Selatan melalui sektor peternakan.

Kepada kelompok penerima manfaat dari tujuh kecamatan, Khairunas berharap, program ini berjalan dengan lancar. Jangan sampai gagal.

"Jika tahap pertama gagal, tentu akan menjadi evaluasi bagi kami semua. Ini juga merupakan pengalaman baru kita semua. Para camat, penyuluh, wali nagari dan juga OPD terkait, kami instruksikan mengawasi dan mengontrol pelaksanaan program ini," tegas dia.

Baca juga: Expo Jelang HUT ke-19: Pemkab Solsel Gelar Festival Kopi se-Sumatera

Sementara, Zigo Rolanda mengatakan, program tersebut merupakan program unggulan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: