Padang Panjang Anggarkan Bantuan untuk 90 Lansia dan 35 Disabilitas Terdampak PPKM

Selasa, 07 September 2021, 21:57 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang Panjang
Padang Panjang Anggarkan Bantuan untuk 90 Lansia dan 35 Disabilitas Terdampak PPKM
Kepala DSPPKBPPPA, Osman Bin Nur. (kominfo)

PADANG PANJANG (7/9/2021) - Sebagai instansi teknis yang mengurusi permasalahan sosial dan kemasyarakatan, Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DSPPKBPPPA) telah melakukan program kegiatan untuk mengatasi permasalahan-permasalahan akibat Pandemi Covid19 di masyarakat.

"Program regular mengatasi permasalahan di masyarakat yang berasal dari Kementerian Sosial (Kemensos), Program Keluarga Harapan (PKH). Khusus di masa pandemi, ada Bantuan Sosial Tunai (BST) dan pembagian sembako," kata Kepala DSPPKBPPPA, Osman Bin Nur tentang upaya yang mengatasi dampak PPKM di masa Pandemi Covid19, Selasa.

Dikatakan Osman, Pandemi Covid19 telah memberikan dampak yang cukup membebani bagi kehidupan keseharian masyarakat dalam bidang sosial maupun ekonomi.

Selama 2020, sebutnya, program PKH, BST dan pembagian sembako di Padang Panjang, sudah disalurkan sesuai dengan mekanisme yang ada. "Warga bisa memantau dan melaporkan, jika ada hal-hal yang tidak sesuai dengan mekanismenya," ujar Osman.

Baca juga: Semarak Ramadhan di Kota Padang Panjang, Dari Itikaf, Berbagi Berkah hingga Tadarusan

Selain dari Kemensos, BST juga ada yang berasal dari APBD Padang Panjang pada tahun anggaran 2020. DSPPKBPPPA juga ikut langsung mendata dan menyalurkan BST Kota tersebut, pada lebih kurang 5.000 penerima.

Pada tahun 2020, juga disalurkan bantuan berupa bantuan Alat Pelindung Diri (APD) sebanyak 2.000 paket untuk kader yang akan turun ke lapangan. Kader-kader tersebut, terdiri dari kader PKK, kader KB, PSM, Tagana dan Karang Taruna.

Untuk tahun 2021, DSPPKBPPPA kembali melanjutkan apa yang dilakukan Kemensos di antaranya PKH, BST dan bantuan sembako. Untuk BST, terhitung dari bulan Januari-April, namun karena dengan adanya kebijakan baru dari Kemensos untuk memperbaharui data, maka bantuan BST terputus sampai dengan April tersebut.

Dengan tahun sebelumnya jumlah data lebih kurang 10.000, namun untuk 2021 ini diperkecil jadi 5.000 dan dilanjutkan untuk BST ini pada Mei dan Juni.

Baca juga: Kerugian Warga Padang Panjang Akibat Erupsi Gunung Marapi Capai Rp13 Miliar

"Bersamaan dengan itu, melalui Pos Indonesia dan Bulog, kami kembali memantau dan memfasilitasi penyaluran Bantuan Beras PPKM sebesar 10 kg bagi 4.677 penerima BST dan PKH. Berdasarkan laporan dari Pos Indonesia bantuan beras PPKM ini sudah 100% tersalurkan," tuturnya.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: