Irfendi Launching Produk Olahan Gambir
VALORAnews - Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi meminta SKPD terkait menindaklanjuti secara serius pemasaran produk olahan gambir sejumlah kelompok di daerah ini. Selain itu, mengingatkan agar segera mengurus hak paten, agar karya inovatif itu tidak dijiplak atau diakui sebagi miliknya oleh pihak lain.
"Kita berharap, produk olahan gambir yang dihasilkan sejumlah kelompok di Kecamatan Mungka dari pengembangan teknologi Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sumbar itu segera dipasarkan ke Jakarta. Ini harus ditangani secara serius oleh SKPD terkait," tekan Bupati Irfendi, Kamis (8/12/2016) di ruang rapat bupati.
Saat itu, Irfendi meluncurkan diversifikasi produk olahan gambir pada kegiatan implementasi model bioindustri gambir produksi Kelompok Simpang Tigo, Kelompok Sambal, UPH Gapoktan Ruhama dan Kelompok Baruah Congkong Mungka kerjasama BPTP Sumbar dengan Pemkab Limapuluh Kota.
Dikatakan Irfendi, teknologi sudah dibantu BPTP, jangan sampai produk itu tidak mendapatkan pemasaran. SKPD terkait harus mengkaji dan menyediakan anggaran buat mendukung pemasaran produk gambir tersebut.
Baca juga: Pergup Tata Niaga Gambir Disiapkan, Gubernur Sumbar: Garap Potensi Produk Turunannya
"Dari sisi rasa, kualitas, kemasan dan lainnya sudah sangat bagus. Jangan sampai ketika dilempar ke pasar tidak ada pembelinya. Ini harus ditangani dengan serius," ujar Irfendi.
Ditegaskan Irfendi, tidak ingin produk olahan gambir itu diakui sebagai milik orang lain. Untuk itu, produk olahan gambir ini perlu segera dipatenkan sebelum keburu di akui sebagai milik orang lain.
"Jangan sia-siakan. Masalah paten ini perlu diantisipasi, guna menghindari resiko kehilangan nilai ekonomis dikemudian hari. Tak kalah pentingnya, Paten tersebut juga akan menjadi sebuah kebanggaan bagi Limapuluh Kota," kata Irfendi.
Dikatakan, masih untuk mendukung peningkatan produksi dan pamasaran gambir, selain bekerjasama dengan BPTP Sumbar, jauh hari sebelumnya Pemkab Limapuluh Kota juga sudah melakukan MoU dengan IPB Bandung.
Baca juga: Sumbar Ekspor Kulit Manis dan Gambir ke Amerika Serikat, Eksportirnya Peserta Program ECP
Sesuai naskah kerjasama tersebut, IPB akan membantu dan bekerja sama untuk membangun dan mengembangkan berbagai bidang terutama di sektor pertanian secara lua dan sektor pariwisata di Kabupaten Limapuluh Kota.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Wakanda Taram; Potret Objek Wisata Berbasis CBT di Sumatera Barat, Beromset Rp2 Miliar per Tahun
- Supardi; Nagari Maek Potensi jadi Destinasi Wisata Minat Khusus
- Festival Maek Hadirkan Peneliti Asing, Supardi: Kabut Peradaban Megalitik Maek harus Disibak
- Bukit dengan Tebing Berlubang, Hanya Ada Dua di Dunia, Nagari Maek dan Tianmen
- Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya