Bulan Sabit Merah Negeri Sembilan dan USIM Pelajari Pola Penanganan Bencana ke PMI Bukittinggi

Rabu, 18 September 2024, 13:15 WIB | News | Internasional
Bulan Sabit Merah Negeri Sembilan dan USIM Pelajari Pola Penanganan Bencana ke PMI...
Ketua PMI Bukittinggi, Chairunnas bersama rombongan dari Bulan Sabit Merah Distrik Jempol pada negara bagian Negeri Sembilan, Malaysia bersama USIM, foto bersama usai dialog, Selasa. (humas)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

"Mudah-mudahan kedepannya kita akan menjalin hubungan dan kerjasama yang lebih baik lagi," harapnya.

Ia menyebutkan, Universitas M. Natsir sudah punya UKM Korps Sukarelawan (KSR), yang beranggotakan mahasiswa Universitas M. Natsir di bawah bimbingan PMI Kota Bukittinggi.

"Pada saat galodo dan banjir bandang lahar dingin Gunung Merapi beberapa bulan lalu, KSR Universitas M Natsir ikut andil dengan menurunkan team bersama PMI Kota Bukittinggi guna membantu masyarakat yang terdampak," sebutnya.

Baca juga: 3 Ide Bisnis Musim Hujan: Sebulan Omzet Rp48 Juta, Mau Coba?

Disampaikan, PMI Bukittinggi, Bulan Sabit Merah Malaysia, Universiti Sains Islam Malaysia dan Universitas M Natsir, mulai hari ini sudah menghasilkan kerjasama dalam hal penanggulangan bencana, tanggap darurat bencana.

"Mari saling menimba ilmu dengan mengunjungi negara masing-masing," pintanya.

Pegawai Pengiring USIM, Ahmad Faisal Bisaludin menyebutkan, USIM membawa mahasiswanya ke luar negara sebagai aktivitas jaringan antar universitas yang ada di Indonesia.

Sehingga, kata dia, ke depannya mahasiswa-mahasiswa USIM punya jaringan dan persahabatan tersendiri dengan mahasiswa yang ada di Indonesia.

Salah seorang guru dari Malaysia yang mengajar Pra Universiti atau Junior High School di Malaysia, Lim Ah Nel, mengatakan, memilih PMI Bukittinggi untuk dikunjungi, karena PMI di Bukittinggi banyak kegiatan dalam menangani bencana.

"Ini sudah kedua kalinya kami ke Bukittinggi. Kunjungan sebelumnya bersama rekan-rekan sastra. Pada kunjungan kali ini, ikut menampilkan puisi dengan judul 'Kita Anak Merdeka'," tutupnya.

Selanjutnya, Kepala Markas PMI Bukittinggi, Ahmad Jaiz mengutarakan, kunjungan Bulan Sabit Merah Malaysia dan Universiti Sains Islam Malaysia, membawa sebanyak 30 orang terdiri dari 22 mahasiswa, selebihnya pengurus Bulan Sabit Merah Malaysia dan dosen.

Halaman:
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis: Hamriadi
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: