2000 Duta KIP Sumbar Dikukuhkan, KI Pusat Akui yang Pertama di Indonesia

Sabtu, 25 Mei 2024, 05:15 WIB | Kabar Daerah | Kota Payakumbuh
2000 Duta KIP Sumbar Dikukuhkan, KI Pusat Akui yang Pertama di Indonesia
Kepala SMAN 3 Payakumbuh, Irma Takarina perkenalkan sekolahnnya pada Wako Payakumbuh, Jasman, Rospita Vici Paulyn (Anggota KI Pusat), Musfi Yendra (Ketua KI Sumbar) pada peringatan HAKIN 2024 di Payakumbuh. (humas)

PAYAKUMBUH (1/5/2024) - Anggota Komisi Informasi (KI) Pusat, Rospita Vici Paulyn menegaskan, Duta Keterbukaan Informasi Publik (KIP) tingkat SMA yang diinisiasi KI Sumbar, adalah yang pertama di Indonesia.

"Kita mengapresiasi bahwa terdapat 2 SMA yang sudah informatif di Payakumbuh ini. Ini juga bersejarah, bahwa Duta KIP tingkat siswa dan siswi yang diinisiasi KIP Sumbar di daerah ini, jadi yang pertama di Indonesia," ungkap Rospita di Payakumbuh.

Hal itu diungkapan Rospita pada peringatan Hari Keterbukaan Informasi Nasional (HAKIN) 2024 tingkat Sumbar yang dipusatkan di Kota Payakumbuh, Senin. HAKIN diperingati setiap tanggal 30 April setiap tahunnya.

Dikesempatan itu, KI Sumbar sekaligus mengukuhkan 2000 Duta KIP. Ribuan Duta KIP ini terdiri dari mahasiswa dan siswa dari Kampus Unand, ITP, UNP dan PNP.

Baca juga: Sekda Agam Tandatangani Pakta Integritas Keterbukaan Informasi Publik

Kemudian, SMA 2 Payakumbuh, SMA 3 Payakumbuh, SMA 2 Painan, SMA 2 Sungai Tarab, SMK 1 Lubuk Sikaping, MAN 2 Pessel dan MAN Insan Cendikia Padang Pariaman.

Keempat kampus dan tujuh sekolah ini merupakan badan publik kategori Informatif berdasarkan penilaian yang dilakukan KI Sumbar tahun 2023 lalu.

Sebanyak 2000 orang Duta KIP ini, dikukuhkan dalam beberapa rangkaian kegiatan yang sudah dimulai tanggal 29 April di SMA 2 Payakumbuh, hari eskonya di SMA 3 Payakumbuh.

Peringatan HAKIN dan Pengukuhan Duta KIP ini dihadiri Pj Walikota Payakumbuh, Jasman, Ketua KI Sumbar, Musfi Yendra dan Tanti Endang Lestari (Wakil Ketua) dan Kabid IKP Dinaskominfotik, Indra Sukma.

Baca juga: 5 Anggota KI Sumbar Ikuti Bimtek PSI di Bandung, Pematerinya Hakim Agung TUN

Sementara, Musfi Yendra dalam sambutannya mengatakan, keterbukaan informasi adalah instrumen utama menuju Indonesia Emas 2045 ke depan.

Halaman:

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: