Asrul Sampaikan Nota Pengantar LKPj Wali Kota Padang Panjang 2021 ke DPRD

Senin, 11 April 2022, 17:00 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang Panjang
Asrul Sampaikan Nota Pengantar LKPj Wali Kota Padang Panjang 2021 ke DPRD
Wakil Wali Kota Padang Panjang, Asrul.

Kendati begitu, tambahnya, perubahan RPJMD tersebut tidak semata didasari oleh dampak pandemi Covid-19. Namun juga merupakan tuntutan penyesuaian akibat terbitnya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah.

Dikatakan, perlahan upaya perbaikan ekonomi Kota Padang Panjang sudah mulai membuahkan hasil yang menggembirakan. Hal ini terlihat dari indikator makro ekonomi lainnya, yang menunjukkan perkembangan positif di akhir tahun 2021.

"Pertumbuhan ekonomi, yang pada tahun 2020 terkontraksi hingga -1,44%, alhamdulillah bisa tumbuh positif di angka 3,46% pada tahun 2021. Angka pengangguran turun dari 7,22% pada tahun 2020 menjadi 4,90% pada tahun 2021."

Baca juga: IPQAH Riau dan Sumatera Barat Gelar Silaturahmi di Masjid An Nur Pekanbaru, Ini Harapan Asisten I

"Kesenjangan ekonomi, yang ditunjukkan oleh Angka Gini Ratio yang sempat naik mencapai 0,394 pada tahun 2020, berhasil diturunkan menjadi 0,306 pada tahun 2021," jelasnya.

Sedangkan Indeks Pembangunan Manusia atau IPM naik tipis dari 77,93 pada tahun 2020 menjadi 77,97 pada tahun 2021. "Kita berharap perbaikan-perbaikan tersebut dapat terus berlanjut di tahun 2022. Sehingga pemerataan kesejahteraan masyarakat yang kita dambakan dapat segera terwujud," ucapnya.

Terkait penanganan pandemi Covid-19, kata Asrul, sejak 9 November 2021 Kota Padang Panjang sudah zero kasus Covid-19 dan berada di zona hijau dengan asesmen PPKM level 1. Status ini bertahan hingga awal Februari 2022. Sebelum akhirnya kita mengalami gelombang ketiga Covid-19 sebagaimana yang juga dialami oleh seluruh daerah di Indonesia," ungkapnya.

Untuk penanganan Covid-19 ini, Pemerintah Kota Padang Panjang bersama dengan stakeholder lainnya telah bekerja keras menerapkan disiplin penerapan protokol kesehatan dan memberikan vaksinasi Covid-19 kepada warga sesuai ketentuan kesehatan yang ada.

"Sampai dengan 30 Desember 2021, Kota Padang Panjang tercatat sebagai Kota dengan capaian vaksinasi tertinggi di Sumatera Barat, yaitu 112,89% untuk vaksin dosis pertama, dan 75,98% untuk vaksin dosis kedua," tuturnya.

Sepanjang tahun 2021 juga terdapat keberhasilan seperti suksesnya Kota Padang Panjang menjadi tuan rumah sejumlah iven tingkat provinsi maupun nasional.

"Yang terbesar adalah kesuksesan Kota Padang Panjang menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQ Nasional ke-39 Tingkat Provinsi Sumatera Barat pada 12-19 November 2021 lalu. Berikutnya kita bersiap untuk menyongsong pelaksanaan Porprov Sumbar di Kota Padang Panjang tahun 2023 mendatang," terangnya.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: