Warga Kerinci Shalat Istisqa, Ini Pesan untuk Presiden

Minggu, 11 Oktober 2015, 23:00 WIB | Kuliner | Provinsi Sumatera Barat
Warga Kerinci Shalat Istisqa, Ini Pesan untuk Presiden
Ribuan warga 6 Desa Kemantan, Kecamatan Air Hangat Timur, Kabupaten Kerinci, Jambi, menggelar shalat istisqa di lapangan Molten Kemantan, Minggu (11/10/2015). (riko pirmando/valoranews)

VALORAnews - Sekitar 4.000 warga 6 Desa Kemantan, Kecamatan Air Hangat Timur, Kabupaten Kerinci, Jambi, menggelar shalat istisqa di lapangan Molten Kemantan, Minggu (11/10/2015). Bertindak sebagai imam dalam shalat minta hujan ini adalah Buya Jamalus Yusuf, dan khatib Buya Nahri Lasar.

Warga 6 desa itu terdiri dari desa Kemantan Raya, Kemantan Kebalai, Kemantan Mudik, Kemantan Darat, Kemantan Tinggi dan Kemantan Agung. Usai pelaksanaan shalat istisqa, Nahri Lasar mengatakan, musim kemarau yang hampir terjadi selama lebih dari tiga bulan, telah menyebabkan areal persawahan kekurangan air.

Hal ini, kata dia, dikhawatirkan akan menimbulkan gagal tanam dan gagal panen. "Jika satu bulan lagi hujan tak juga turun, bisa dipastikan akan ada gagal tanam dan gagal panen di sekitar 250 hektar areal persawahan," ungkapnya.

Sementara, salah seorang warga, Mensediar mengatakan, saat ini warga juga sudah mulai kekurangan air bersih. Selain itu kabut asap sudah sangat menganggu aktivitas warga.

Baca juga: Komisi I DPRD Kerinci Konsultasi tentang Perpres 53 Tahun 2023 dengan DPRD Sumbar

Hal ini dikhawatirkan berdampak buruk bagi kesehatan, terutama anak sekolah. "Dengan shalat istisqa ini, kami memohon semoga Allah SWT menurunkan rahmatnya berupa hujan," harap Mensediar.

Warga juga menitipkan pesan untuk Presiden RI Joko Widodo. Mereka mengharapkan ada solusi cepat dan tepat dalam menangani kabut asap.

"Pak Presiden, lihat kami yang setiap hari menghirup kabut asap. Kami minta ada solusi konkrit supaya kabut asap bisa diatasi secepatnya," kata Mensediar. (cr2)

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: