Ajang MTQ Bawa Berkah bagi Bisnis Kuliner 'Kita-Kita Food'
PADANG PANJANG (16/11/2021) - Dua orang buah hatinya yang lebih condong menyukai makanan siap saji seperti nuget, sosis dan semacamnya, memaksa Anggi Susanti (34) untuk memutar otak. Tidak begitu menyukai nasi ini, mesti diatasi dengan asupan makanan yang aman bagi kesehatan.
"Saya terpikir buat makanan ini karena pengalaman dari dua orang anak saya. Kalau anak-anak sering makan siap saji, tentu tidak baik untuk kesehatan karena ada pengawetnya," ungkap Anggi seputar latar belakang bisnis kuliner 'Kita-Kita Food' yang dirintisnya sejak Mei 2021 lalu.
Dengan alasan kesehatan itu, Anggi kemudian mencoba membuat makanan seafood olahan sendiri. Alhamdulillah, anak-anak juga menyukainya. "Saya kemudian mencoba untuk menjualnya. Alhamdulillah banyak yang suka dan laku di pasaran," terang Anggi.
Mulai dari penggilingan hingga dikemas, Anggi melakukannya sendiri. Bahan-bahannya pun alami. Tidak ada pengawet sama sekali. Halal dan bagus untuk dikonsumsi anak-anak. Terlebih lagi anak-anak yang malas makan nasi, maunya makanan siap saji.
Pada awalnya, Anggi mencoba membuat dalam porsi sedikit. Lalu, dijual melalui media sosial seperti Facebook, Instagram dan WhatsApp. "Banyak yang nanya dan pesan. Dari sanalah, mulai diproduksi banyak karena sudah ramainya pelanggan yang pesan," ungkap dia.
Kini, ibu dari dua anak ini sudah memiliki pelanggan dari luar kota selain Padang Panjang, di antaranya Kota Padang, Pasaman bahkan ada pelanggan yang memesan untuk jadi buah tangannya ke Pulau Jawa.
Untuk kemasan, kata Anggi, kemasan yang mentah bisa tahan selama satu bulan dalam freezer. Untuk yang sudah dikukus, bisa tahan selama tiga bulan.
Selain menjual, Anggi juga memberikan tips penyimpanan tahan lama bagi pembeli. Untuk dibawa keluar kota ia juga sudah mengemas makanan tersebut dengan kemasan aman vakum.
Berkah MTQ
Iven Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-39 Tingkat Sumatera Barat di Kota Padang Panjang, membawa berkah bisnis kuliner seafood yang digeluti salah seorang pelaku UMKM ini.
"Saya mengapresiasi Pemko Padang Panjang yang berikan ruang untuk saya jualan di sini. Biasanya, saya jualan hanya lewat media sosial. Sekarang dengan adanya kegiatan MTQ, saya bisa kenalkan produk saya kepada orang banyak secara langsung," ungkap dia.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Memasak Cangkuak Dilombakan di Festival Asasi 2022, Ini Lima Kriteria Penilaian
- Didukung Abrofood, 10 Tim Ikuti Lomba Kreasi Randang
- Cicipi Sate Mak Syukur, Kepala BNPB: Rasanya Enak Sekali
- Dua Sampel Pabukoan di Pasar Pusat Padang Panjang Mengandung Bahan Kimia Berbahaya
- Produk IKM Padang Panjang Miliki Kualitas dan Daya Saing, dr Dian: Cocok untuk Kue Lebaran