Tersisa Seorang Pasien Aktif Covid19 di Bukittinggi
BUKITTINGGI (28/10/2021) - Pasien aktif Covid19 di Kota Bukittinggi per 27 Oktober 2021 tinggal satu kasus.
"Meski tinggal satu kasus, masyarakat tetap diminta waspada dengan selalu menerapkan prosedur kesehatan (Prokes)," kata Plt Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi, Erwin Umar, Kamis.
Ia mengatakan, kasus aktif covid19 yang tinggal satu orang itu, merupakan pasien yang sedang menjalani isolasi mandiri.
"Untuk saat ini, kecamatan MKS dan ABTB data per 26 Oktober 2021, sudah tidak memiliki kasus positif Covid19," ucapnya.
Baca juga: Tabungan Utsman, Penyelamat Pedagang dari Rentenir
Untuk diketahui, Kota Bukittinggi terus memacu capaian vaksinasi Covid19 hingga ke target 'Herd Immunity" atau kekebalan kelompok yakni sekitar 70 persen populasi penduduk Bukittinggi telah tervaksinasi.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar optimistis, target 70 persen untuk mencapai "Herd Immunity" akan terwujud pada akhir tahun 2021.
Saat ini, seluruh elemen terus berupaya agar target 70 persen tercapai. Ermah telah menginstruksiskan jajarannya untuk terus mengajak warga yang belum melakukan vaksinasi, untuk segera mengikutinya.
"Untuk tempat vaksin di Bukittinggi sangat gampang ditemukan. Sekolah, Kelurahan gencar menggelar Gebyar Vaksinasi, RSUD Bukittinggi dan Puskesmas-Puskesmas juga menggelar vaksinasi setiap harinya," terangnya.
Baca juga: Erman Safar Pastikan akan Tetap Urus Orang Susah Jika Terpilih di Periode Kedua
"TNI/Polri secara rutin terus mengadakan Serbuan Vaksin di Lapangan Wirabraja dan di Mako Polres. Bahkan Polres Bukittinggi membuka gerai Serbuan Vaksin pada malam hari," ucapnya. (ham)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Pjs Wako Bukittinggi Bentuk Tim Khusus, Pelaku Judi Online jadi Target
- Pjs Wako Bukittinggi Tinjau Gudang Penyimpanan Logistik Pemilihan Serentak 2024
- Pjs Wako Bukittinggi Terima 26 Sertifikat Tanah Aset Pemko dari BPN, Ini Tujuannya
- Pjs Wako Bukittinggi Tinjau Pelaksanaan Gebyar Pelayanan Dukcapil Prima, Ini Arahannya
- Pakaian Anak Daro dan Marapulai Kurai serta Karupuak Sanjai Ditetapkan jadi WBTb Indonesia 2024