Bukittinggi Gelar Sekolah Keluarga dan Lansia
![Bukittinggi Gelar Sekolah Keluarga dan Lansia](https://valoranews.com/photos/berita/berita-bukittinggi-gelar-sekolah-keluarga-dan-lansia-valoranews-290424104903.jpeg)
BUKITTINGGI (26/4/2024) - Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DP3APPKB) gelar Sekolah Keluarga Angkatan V dan Sekolah Lansia.
Sekda Bukittinggi, Martias Wanto menyampaikan, sekolah keluarga ini sudah berlangsung sebanyak empat angkatan sejak tahun 2018 dan 1 angkatan lanjutan.
"Tahun 2024 ini, merupakan angkatan lima yang keilmuannya juga digabung dengan sekolah Lansia," ungkap Martias Wanto yang mewakili wali kota, saat membuka kegiatan di Balairung Rumah Dinas wali kota, Jumat.
Hal ini, terang Martias yang didampingi Ketua TP PKK, Fiona Agyta, selaras dengan pembangunan keluarga yang berkualitas yang merupakan kegiatan yang mendukung visi dan misi Wali Kota Bukittinggi.
Baca juga: 477 Peserta Sekolah Keluarga Lanjutan Ikuti Prosesi Wisuda, Ini Kata Erman Safar
Sementara itu, Kepala DP3APPKB, Nauli Handayani menambahkan, sekolah keluarga angkatan V tahun 2024 ini, diikuti 360 peserta.
Sebanyak 125 orang di antaranya, merupakan peserta pra Lansia, usia 45 sampai 55 tahun.
"Pelaksanaannya dengan dua metode, kuliah umum dan pertemuan lokal," ungkapnya.
Pada hari pertama, dilaksanakan kuliah umum oleh Katherina Welong, Ketua PKVHI Sumatra Barat dan David Arga selaku ketua tim pertahanan keluarga dan pencegahan stunting. (*)
Baca juga: 591 Warga Ikuti Sekolah Keluarga Angkatan IV
Penulis: Hamriadi
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Wawako Bukittinggi Sampaikan Nota Pengantar KUA PPAS 2025 dan Perubahan KUA PPAS 2024, Defisit masih Mewarnai
- Bukittinggi Gelar Lomba Cipta B2SA dan Masak Ikan, Pesertanya utusan PKK Kelurahan
- PKS Sumbar: Pasangan Ramlan Nurmatias-Ibnu Azis Tinggal Menunggu Jadwal Pendaftaran ke KPU Bukittinggi
- Silaturahmi dengan JMSI dan PJS Bukittinggi, Ini Harapan Wawako Bukittinggi
- Pemko dan DPRD Bukittinggi akan Perbaiki 87 Rumah Warga, Dananya Rp2,808 Miliar