Walikota Padangpanjang Dampingi Menaker di BLK Komunitas Thawalib Gunuang

Minggu, 17 Januari 2021, 15:46 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang Panjang
Walikota Padangpanjang Dampingi Menaker di BLK Komunitas Thawalib Gunuang
Wako Padangpanjang, Fadly Amran menyerahkan cenderamata pada Ida Fauziah (Menaker) saat kunjungan kerja ke BLK Komunitas Ponpes Thawalib Gunuang, Ahad (17/1/2021). (humas)

VALORAnews - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Dr. Hj. Ida Fauziyah, M.Si menginginkan mereka yang mengikuti pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) dapat menjadi entreprenuer. Harapan yang sama tertumpang kepada BLK Komunitas Pondok Pesantren Thawalib Gunuang.

"Kita berharap BLK Komunitas ini nantinya menjadi lembaga pelatihan yang memberikan kompetensi kepada para santri, alumni santri dan masyarakat sekitarnya. Kita tidak ingin mereka hanya masuk ke dunia kerja, tetapi juga diharapkan menjadi seorang entrepreneur," ungkap Menaker, saat meninjau BLK Komunitas Ponpes Thawalib Gunuang, Ahad (17/1/2021).

Dikatakannya, keberlangsungan BLK yang merupakan bantuan Kemnaker 2019 lalu itu, dapat disinergikan dengan program Pemko Padangpanjang.

"Saya berharap Pemko menjadi bagian dari BLK, menciptakan tenaga kerja yang mandiri dan berdaya saing," katanya.

Baca juga: BSU Tahap II Segera Dicairkan, Ini Cara Mengeceknya Jika Tercatat Sebagai Penerima

Tidak hanya di tingkat kota atau di Sumbar, tambahnya lagi, tetapi mampu bersaing di seluruh dunia.

"Kita tidak ingin tenaga kerja asing yang menguasai dunia kerja. Kita ingin tenaga kerja dari Indonesia seperti tamatan pesantren yang menjadi tenaga kerja Qur'ani, mandiri dan berdaya saing," ujarnya.

Walikota H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano sangat mengapresiasi komitmen Menaker membangun BLK di Pondok Pesantren Thawalib Gunuang yang secara tidak Langsung telah membangun cendiakawan muslim yang multi talenta.

"Pelatihan ini sesuai dengan era 4.0, menjadikan generasi muda dengan berbagai kebiasaan. Insyaa Allah Pemko akan bantu BLK ini," ujar Fadly.

Kendati begitu, Fadly berharap, Kemnaker dapat memberikan bantuan yang sama kepada seluruh pondok pesantren yang ada di Kota Padang Panjang.

"Total pesantren ada delapan di Kota Padang Panjang. Harapannya Kemnaker dapat memberikan bantuan yang sama," harapnya.

Halaman:

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: