Gubernur Sumbar Sampaikan Terimakasih untuk Irdinansyah Tarmizi: Zuldafri Darma Dilantik jadi Bupati Tanahdatar

VALORAnews - Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno atas nama Presiden Republik Indonesia melantik Zuldafri Darma sebagai Bupati Tanahdatar sisa masa jabatan 2016-2021 di auditorium gubernuran, Rabu (13/01/2021).

Pelantikan ini menindaklanjuti keluarnya Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 131.13.4758 tahun 2020 tanggal 28 Desember 2020 tentang Pengesahan Pengangkatan Bupati dan Pengesahan Pemberhentian Wakil Bupati Tanahdatar Provinsi Sumatera Barat.

Irwan dalam sambutannya mengatakan, pelantikan ini harus dilaksanakan agar Kabupaten Tanahdatar memiliki bupati defenitif. Sebagaimana diketahui, Bupati Tanahdatar sebelumnya, Irdinansyah Tarmizi meninggal dunia pada 19 September 2020.

Irwan juga menyampaikan terima kasih atas pengabdian alhamarhum Irdinansyah Tarmizi. "Semoga pengabdian almarhum dicatat sebagai amal ibadah di sisi-Nya," ucap Irwan mendoakan.

Baca juga: Tarhib Ramadhan Bersama Forum Silaturahim Majelis Taklim, Nevi: Jaga Keikhlasan Siang dan Malam

Dikatakan, masa bakti Zuldafri Darma hingga 17 Februari 2021. Setelah itu, akan ada pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih hasil Pilkada 9 Desember 2020 lalu. Namun, waktu satu bulan kurang lebih bukan halangan, tugas dan tanggung jawab bupati Tanahdatar harus tetap dijalankan dengan sebaik-baiknya.

"Panjang atau pendek masa jabatan tidak terlalu penting, walau hanya menjabat lebih kurang satu bulan namun tetap tercatat dalam sejarah. Jabatan yang diemban merupakan amanah yang harus dijalankan sebaik mungkin," pesannya.

"Program-program dan kegiatan yang telah direncanakan harus dimulai untuk dijalankan di masa bakti bupati ini, untuk pergerakan pemerintahan dan geliat perekonomian di Tanahdatar. Selain itu, yang paling penting, bupati Tanahdatar harus dapat merajut kembali jalinan silaturahmi yang terkoyak semasa Pilkada, sebagai kekuatan bagi pembangunan Kabupaten Tanahdatar ke depan," ujar Irwan.

Irwan juga mengingatkan, untuk menjalin koordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Tanahdatar dalam menjalankan tugas, serta merangkul ASN sebagai ujung tombak pemerintahan. Selain itu, ada hal-hal kebijakan yang belum dapat dilakukan seperti melakukan perubahan perangkat daerah, pemberhentian dan pengangkatan pejabat struktural, tanpa persetujuan Mendagri, meskipun memang, banyak jabatan struktural yang kosong.

Baca juga: Tanahdatar Sosialisasikan Manfaat Vaksin Covid19

Zuldafri Darma usai pelantikan, menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada gubernur Sumatera Barat dan seluruh pihak yang ikut membantu pelaksanaan kegiatan pelantikan dan mohon dukungan dari segenap pihak, agar waktu sisa masa jabatan sebagai bupati ini dapat melakukan pengabdian terbaik dan sumbangan yang berarti untuk Kabupaten Tanahdatar.

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: